Find Us On Social Media :

Healthy Move, Coba Lakukan 5 Latihan Ini Supaya Fungsi Paru-paru Tetap Sehat

Latihan pernapasan untuk menjaga fungsi paru-paru tetap baik.

GridHEALTH.id - Paru-paru merupakan satu dari sekian banyak organ penting yang dimiliki manusia.

Fungsi paru-paru yang paling utama yaitu sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida.

Jika fungsi paru-paru tersebut terganggu, maka bisa menyebabkan munculnya berbagai masalah pada tubuh.

Karena itu, sangat penting bagi kita untuk selalu menjaga kesehatannya.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk fungsi paru-paru tetap sehat.

Yang paling utama tentunya dengan manjalankan gaya hidup sehat, seperti menjaga pola makan dan rutin berolahraga.

Terkait dengan olahraga, tahukah bahwa ada beberapa latihan sederhana yang bisa membantu menjaga kesehatan paru.

Lantas latihan apa sajakah itu? Berikut ulasan selengkapnya:

Baca Juga: Healthy Move, 10 Cara Agar Kita Termotivasi Rajin Berolahraga

1. Pernapasan Diafragma

Dilansir dari powerfulpatients.org, pernapasan diafragma atau yang disebut juga pernapasan perut, melibatkan sepenuhnya perut, otot perut, dan diafragma saat bernapas.

Hal ini berarti kamu secara aktif menarik diafragma ke bawah setiap menarik napas.

Dengan cara ini, pernapasan diafragma membantu paru-paru terisi lebih efisien.

Untuk melakukan latihan ini, lakukan seperti kita ingin bernapas dari perut.

Coba tempatkan satu tangan di perut dan satu tangan di dada saat menarik dan menghembuskan napas.

Tarik napas melalui hidung selama dua detik dan kemudian keluarkan melalui bibir yang mengerucut selama dua detik.

Saat mengeluarkan napas, tekan perut untuk memastikan kita menggunakan otot diafragma.

2. Pernapasan bibir mengerucut

Baca Juga: Healthy Move, Olahraga Terbaik Untuk Mereka yang Sering Migrain

Latihan pernapasan bibir mengerucut mudah dilakukan dan dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja.

Latihan ini melibatkan menghirup, perlahan, melalui hidung dan menghembuskan napas melalui bibir yang mengerucut.

Tujuannya adalah untuk menarik napas dua kali lebih lama daripada menarik napas, jadi jika kita menarik napas selama lima detik, kita akan ingin menghembuskan napas selama 10 detik.

3. Peregangan tulang rusuk

Peregangan tulang rusuk melakukan persis seperti yang dikatakannya, meregangkan atau melebarkan tulang rusuk, yang membantu paru-paru menghirup udara sebanyak mungkin.

Latihan paru-paru ini mengharuskan kita dalam posisi berdiri tegak dengan tangan di pinggul.

Tarik napas perlahan sampai paru-paru terisi penuh.

Tahan napas selama 20 detik atau selama kita merasa nyaman, lalu hembuskan perlahan.

Santai dan ulangi tiga kali lagi.

Ketika dilakukan secara teratur, peregangan tulang rusuk membantu kita mengambil lebih banyak udara ke paru-paru dan menghembuskan napas sepenuhnya sehingga udara pengap tidak menumpuk di paru-paru.

Baca Juga: Healthy Move, Bukan Sekadar Bela Diri, Berlatih Taekwondo Bisa Membuat Tubuh Bugar dan Langsing

4. Tertawa dan bernyanyi

Setiap aktivitas yang bekerja otot perut juga bekerja dengan paru-paru.

Baik tertawa dan bernyanyi melakukan hal itu.

Tertawa tidak hanya meningkatkan kapasitas paru-paru tetapi juga memaksa udara pengap keluar dari paru-paru sehingga lebih banyak udara segar yang bisa masuk.

Demikian juga, bernyanyi melatih otot diafragma, yang juga membantu meningkatkan kapasitas paru-paru.

5. Meningkatkan tingkat aktivitas 

Meningkatkan tingkat aktivitas harian secara umum dapat membantu meningkatkan kesehatan paru-paru.

Sesuatu yang mudah seperti jalan cepat atau bersepeda tidak hanya bekerja dengan baik sebagai latihan paru-paru tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung dan suasana hati secara keseluruhan.

Sebuah studi yang disponsori oleh Canadian Longitudinal Study on Aging menunjukkan manfaat mengganti hanya 30 menit waktu duduk per hari dengan aktivitas yang berat atau membangun kekuatan.

Peserta penelitian memiliki fungsi pernapasan yang buruk karena kondisi seperti asma dan PPOK.

Hasil dari penelitian menunjukkan peningkatan yang nyata dalam kapasitas paru-paru, memungkinkan peserta untuk menghirup dan menghembuskan volume udara yang lebih besar secara berkelanjutan.

Itulah latihan pernapasan yang bisa dilakukan untuk menjaga fungsi paru=paru tetap sehat.(*)

Baca Juga: Healthy Move, Tanpa Lompat-lompat, Ini Cara Memotivasi Orang Obesitas Agar Mau Olahraga Teratur