GridHEALTH.id - Tak terasa puasa ramadan 2022 kini sudah menginjak hari ke 28.
Itu artinya tinggal beberapa hari lagi umat muslim akan merayaan hari raya.
Namun sebelum kesana, baiknya kita jadikan puasa hari ke 28 ini lebih bermanfaat lagi, terutama dari sisi kesehatan.
Dilansir dari laman clevelandclinicabudhabi.ae (6/4/2021), berikut cara untuk membantu meningkatkan kesehatan kita di hari ke 28 puasa ini:
1. Berbuka puasa dengan sehat
Untuk mendapat manfaat alami Ramadhan, penting bagi kita untuk menerapkan buka puasa yang sehat.
Misalnya mulai berbuka puasa dengan tiga kurma dan air, ini dapat memberi tubuh kita energi instan dan dorongan hidrasi sebelum makan utama nantinya.
Pilihlah sup ringan adalah pilihan yang bagus untuk memulai makanan utama berbuka puasa karena membantu kita terhidrasi.
Santai saja dengan jumlah makanan berat, lembut dan digoreng, serta hidangan asin dan manis.
Baca Juga: 5 Tips Praktis Menjaga Kadar Gula Darah Agar Normal Selama Puasa
Pertimbangkan untuk memilih ikan dan potongan daging yang lebih ramping, gandum utuh atau nasi merah dan pasta, serta ingat untuk selalu memasukkan sayuran.
Selain itu, jangan lupa juga awasi atau kontrol supaya porsi yang dimakan tidak berlebihan.
2. Jadikan sahur itu menyehatkan
Seperti halnya sarapan, sahur juga menjadi hal terpenting dalam menjalankan aktivitas di bulan ramadan.
Cobalah seimbangkan sahur dengan makanan kaya nutrisi seperti oatmeal, keju, labneh, buah-buahan dan sayuran.
Makanan tertentu dengan indeks glikemik rendah (GI rendah) termasuk gandum, quinoa, roti multigrain dan gandum utuh, hummus dan yoghurt juga adalah pilihan yang baik karena mereka melepaskan energi secara perlahan sepanjang hari.
Jagan lupa untuk minum banyak cairan seperti air, susu, laban, atau jus segar daripada teh dan kopi karena akan membuat kita tetap terhidrasi selama jam-jam puasa.
3. Tetap terhidrasi
Sedikit dehidrasi adalah hal yang wajar, dan ini bisa menyebabkan sakit kepala ringan dan kurang konsentrasi.
Baca Juga: Maksimalkan Nutrisi di Minggu Terakhir Puasa Dengan Susu Kurma
Namun, kita dapat membantu menjaga diri tetap terhidrasi dengan minum banyak cairan di jam buka puasa dan sahur.
Cobalah untuk minum air yang cukup, atau minum teh ringan tanpa susu atau gula di waktu tersebut
Kita juga bisa menambahkan irisan lemon atau mint segar untuk membantu detoksifikasi dan membantu pencernaan.
Jika kita secara teratur minum kopi atau minuman bersoda, cobalah untuk membatasi asupan tersebut, karena ini adalah diuretik yang membuat tubuh dehidrasi.
4. Berolahraga secukupnya
Puasa dan dehidrasi secara alami dapat menyebabkan kita merasa lesu dan membuat hari-hari selama Ramadhan menjadi tidak aktif.
Namun, dengan asupan cairan yang tepat, kita juga harus mencoba berolahraga dalam jumlah sedang.
Tetap aktif membantu mengurangi kelelahan, memberi tubuh kekuatan untuk terus berjalan dan merupakan kesempatan yang baik untuk menurunkan berat badan jika diperlukan.
Namun, olahraga selama jam puasa bisa membuat dehidrasi dan berbahaya.
Baca Juga: 7 Jadwal Cek Gula Darah Bagi Penyandang Diabetes yang Ikut Puasa
Yang terbaik adalah berolahraga sebelum sahur atau beberapa jam setelah berbuka puasa untuk memaksimalkan latihan kita.
5. Ambil kebiasaan sehat (dan buang yang tidak sehat)
Ramadhan juga merupakan kesempatan bagi kita untuk hidup lebih sehat.
MIsalnya kita bisamengurangi kecanduan seperti merokok atau konsumsi gula.
Dengan sedikit pengendalian diri, kita dapat terus menahan diri dari kecanduan selama dan setelah puasa juga.
Ramadhan juga merupakan waktu yang tepat untuk memulai dan mempertahankan kebiasaan sehat seperti makan lebih banyak sayuran, minum lebih banyak air, dan berolahraga secara teratur.
Jadikan puasa di hari ke 28 ini bermanfaat, sehat, dan bahagia. Semoga membantu.(*)
Baca Juga: Breast Pump, Membantu Ibu Menyusui yang Berpuasa Bisa Tetap Memberikan ASI