Find Us On Social Media :

8 Jenis Obat Menurunkan Koleterol Tinggi dan Cara Mengonsumsinya

Ada beragam obat kolesterol yang umum diresepkan dokter.

- Mengurangi risiko pembekuan darah dengan menghentikan trombosit saling menempel.

- Membuat plak (timbunan lemak) lebih kecil kemungkinannya untuk pecah dan menyebabkan kerusakan.

Manfaat tambahan ini membantu mencegah penyakit kardiovaskular (CVD) pada orang yang pernah mengalami kejadian seperti serangan jantung dan pada orang yang berisiko.

2. Inhibitor PCSK9

Inhibitor PCSK9 menempel pada protein permukaan sel hati tertentu, yang menghasilkan penurunan kolesterol LDL ("jahat").

Kelas obat ini dapat diberikan dengan statin dan biasanya untuk orang yang berisiko tinggi terkena penyakit jantung yang belum mampu menurunkan kolesterol mereka dengan cukup dengan cara lain.

3. Turunan asam fibrat (fibrat)

Baca Juga: Hati-hati, Kolesterol Jahat Bisa Meningkat Karena Makan Es Krim

Turunan asam fibrat membentuk kelas obat kolesterol lain yang mengurangi kadar lipid (lemak) darah, terutama trigliserida.

Tubuh kita diketahui menciptakan trigliserida (lemak) dari makanan saat kita mengonsumsi kalori tetapi tidak membakarnya.

Turunan asam fibrat juga dapat meningkatkan kadar HDL, juga disebut kolesterol "baik", sambil menurunkan produksi LDL, kolesterol "jahat" hati.

Orang yang memiliki penyakit ginjal parah atau penyakit hati sebaiknya tidak mengonsumsi fibrat.