Find Us On Social Media :

Minum Kopi Tiap Hari Bikin Panjang Umur, Perlu Berapa Banyak?

Minum kopi dapat memperpanjang usia.

Setelah dipelajari, hasilnya orang yang mengonsumsi kopi tanpa pemanis mempunyai risiko kematian yang lebih rentah dibandingkan yang tidak minum kopi sama sekali.

Kopi dapat menurunkan risiko kematian dini sekitar 29%. Seseorang bisa mendapatkan manfaatnya, jika minum 2,5 atau 4,5 cangkir sehari.

Penurunan risiko kematian juga terlihat pada orang yang minum kopi dengan gula. Manfaat bisa diperoleh jika minum 1,5 hingga 3,5 cangkir sehari.

Akan tetapi, penelitian tersebut melakukan wawancara dengan partisipan mengenai kopi dan kebiasaan lain, serta mengandalkan pelaporan diri.

Kebanyakan dari mereka hanya menambahkan sesendok gula ke kopi, sehingga tidak jelas apakah hasilnya berlaku bagi orang yang minum kopi dengan kandungan gula tinggi.

Profesor kedokteran metabolik University of Glasgow menagtakan, meskipun penelitian ini menarik, tapi belum cukup jelas.

“Sifat observasional dari studi ini berarti kesimpulan masih jauh dari definitif,” ujarnya dikutip dari The Guardian, Jumat (3/6/2022).

Baca Juga: Kopi Bisa Sebabkan Hipertensi Bagi yang Tidak Biasa Meminumnya

“Ini karena peminum kopi umumnya lebih Makmur dan memiliki kehidupan yang lebih sehat daripada bukan peminum dan saya tetap tidak yakin apakah faktor-faktor ini dapat diatasi dalam studi obeservasional,” jelasnya.

Prof Sattar menambahkan, bahwa bukti genetik belum bisa menghubungkan kopi dengan makanan yang penting.

Prof Sattar menyarankan, untuk tetap mengonsumsi kopi ataupun teh tanpa tambahan gula apapun.

“Meksipun kami tidak bisa menyimpulkan secara pasti bahwa minum kopi menurunkan risiko kematian, apa yang mungkin dapat kami katakana adalah bahwa minum kopi dengan sedikit gula mungkin tidak menyebabkan banyak bahaya,” kata wakil editor jurnal Dr Christina Wee.

Tapi pastinya, penelitian lebih lanjut mengenai hubungan minum kopi dengan risiko kematian masih diperlukan.(*)

Baca Juga: Terlalu Banyak Minum Kopi Dapat Tingkatkan Risiko Demensia, Studi