- Keju, menjadi opsi untuk makanan pendukung diet karena salah satu produk susu yang paling kaya protein dan tinggi kalsium, yang penting untuk membangun dan memelihara otot.
- Alpukat dan buah lainnya, alpukat sarat akan lemak sehat, serat, dan potasium sehingga membuat tubuh menjadi mudah untuk kenyang, namun konsumsi alpukat juga harus disesuaikan dengan aktivitas karena kandungannya yang padat energi, begitupun dengan jenis buah lainnya, pada dasarnya semua buah kaya akan serat dan baik untuk membantu tubuh merasa kenyang.
- Biji-bijian utuh (gandum, beras merah, quinoa, dll) memiliki serat dan mengandung protein layak sehingga menimbulkan efek kenyang dengan baik, hindari makan biji-bijian olahan karena dalam jumlah banyak justru berpotensi menaikan berat badan.
- Cabai rawit, kandungan capsaicin dapat meningkatkan metabolisme terhadap lemak dan dapat meningkatkan sensasi kenyang sehingga bisa menjadi opsi pilihan makanan penunjang diet.
- Biji chia, mengandung asam lemak omega-3, tinggi serat yaitu sekitar 35% serat per beratnya dan menjadi makanan dengan rendah karbohidrat, memakan biji chia bersama yoghurt membantu meningkatkan rasa kenyang dan cocok menjadi pilihan makanan diet.
- Yoghurt, kandungan di dalam yoghurt membantu memelihara usus, sehingga dengan usus yang sehat dapat membantu melindungi dari peradangan serta resistensi leptin yang merupakan salah satu pendorong hormonal utama obesitas.
Inilah 14 jenis makanan untuk dikonsumsi yang bisa menjadi pendukung program diet, kuncinya adalah menanggapi rasa kenyang internal tubuh dan isyarat lapar dengan membiasakan makan saat lapar dan berhenti saat kenyang sehingga dapat membantu tujuan penurunan berat badan dan mempertahankan berat badan yang sehat.
Baca Juga: Healthy Move, Coba 10 Latihan Mengecilkan Lemak Pinggang dengan Cepat