Find Us On Social Media :

Manfaat Tanaman Kumis Kucing Bagi Kesehatan, Membantu Mengatasi Penyakit Kulit hingga Gangguan Ginjal

Tanaman kumis kucing memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.

GridHEALTH.id - Tanaman kumis kucing memiliki nama latin orthosiphon aristatus dan mempunyai berbagai manfaat kesehatan yang baik untuk tubuh.

Berasal dari Asia Tenggara, Afrika, dan Australia, tanaman kumis kucing ini secara umum berbentuk luas lonjong, terkompresi, dan berkerut.

Tanaman kumis kucing merupakan semak herbal yang tumbuh dengan tinggi 1-2 meter, daun berwarna hijau tua dengan panjang 5-10 cm, sedikit mengkilap, bunga berkisar berwarna putih, ungu muda, atau merah muda.

Tanaman kumis kucing memiliki nama yang berbeda-beda di setiap negara, seperti kumis kucing di Indonesia, misai kucing di Malaysia, cat's whiskers di Inggris, dan mao xu cao di Cina.

Tanaman ini juga sangat cocok tumbuh dan berkembang di bawah sinar matahari dan iklim tropis dengan tanah yang dikeringkan dengan baik, organik tinggi yang dapat menahan kelembapan, pH netral hingga sedikit basa.

Memanfaatkan kumis kucing sebagai tanaman herbal hanya bisa diolah dan dikonsumsi dari daunnya, yang dijadikan dalam bentuk daun kering, ekstrak, tablet, kapsul, dan teh sachet.

Beberapa manfaat kesehatan yang dimiliki dari tanamn kumis kucing, antara lain:

- Membantu mengatasi masalah pernapasan, seperti asma dan napas pendek yang diminum bersama dengan obat lain yang memiliki fungsi sama.

Baca Juga: Manfaat Kunyit Bagi Kesehatan, Bisa Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

 - Mengatai tekanan darah tinggi, karena kumis kucing memiliki tindakan anti-oksidan dan anti-inflamasi, dan kandungan kimia methylripariochromene.

- Mengobati masalah saraf, namun dosis penggunaan perlu diperhatikan.

- Anti jamur dan bakteri, kandungan senyawa di dalamnya membantu mencegah pertumbuhan parasit dan inang asing dalam tubuh dengan memotong rantai pasokan nutrisi bakal jamur.

Sehingga biasanya kumis kucing dioleskan pada area yang terkena infeksi jamur, begitupun dengan pertumbuhan bakteri dengan kandungan senyawa fenol dan asam caffenic.

- Sebagai detoksifikasi, kumis kucing memiliki khasiat membersihkan sehingga menjadi pembersih alami dari racun dan bahan asing di tubuh.

- Mengatur gula darah, kumis kucing akan membantu mengontrol diabetes secara efisien namun tetap perlu konsultasi dengan dokter saat meminumnya.

- Bersifat dieuretik (zat untuk meningkatkan aliran urin) yang dapat membantu masalah gangguan ginjal dan kandung kemih.

- Menurunkan berat badan, biasanya untuk fungsi ini kumis kucing akan diolah ke dalam bentuk pil, kantong teh, ekstrak, dll.

- Mengobati masalah gusi, dengan mengurangi rasa sakitnya.

- Mengobati gangguan kulit, seperti kulit kasar, kering, dan jenis infeksi kulit lainnya dengan memanfaatkan minyak yang dihasilkan dari olahan daun.

Baca Juga: Cara Menggunakan Jahe Untuk Mengontrol Kadar Gula Darah, Bantu Penyandang Diabetes

 - Mengobati dan menyembuhkan asam urat, kandungan enzim flavonoid dan asam alami dari kumis kucing membantu mengurangi rasa sakit dan mengobati radang sendi.

- Mengobati gigi berlubang, dengan cara menumbuk daun kumis kucing dan menempelkannya pada gigi sehingga mengurangi rasa sakit.

-  Mengatasi masuk angin, bisa dengan merebus 3 lembar daun kumis kucing dengan air dan rebus hingga air sudah berkurang setengah.

- Membantu mengobati penyakit kuning, biasa dikombinasikan bersama dengan daun blumea balsamifera dan phyllanthus fraternus ditambah dengan rimpang curcuma xanthorrhiza.

Beberapa negara yang memanfaatkan tanaman kumis kucing untuk pengobatan adalah Malaysia, Indonesia, Filipina, dan Cina.

Di Belanda dan Prancis, kumis kucing digunakan untuk pengobatan penyakit genitourinari, yakni sejenis gangguan ginjal.

Selain memberikan manfaat kesehatan, tanaman kumis kucing juga sering dijadikan tanaman hias, khususnya di negara barat, karena bunga putihnya yang indah dan kelopak halus khas yang tumbuh seperti kumis kucing. 

Efek samping yang mungkin ditimbulkan adalah mengurangi kadar natrium dalam tubuh jika dikonsumsi dalam waktu lama dan untuk ibu hamil tidak disarankan menkonsumsi tanaman ini.

Inilah beberapa manfaat yang didapat tubuh jika mengkonsumsi tanaman kumis kucing, namun yang harus diingat tetap mengkonsumsi tanaman herbal ini sesuai prosedur dan rekomendasi yang sesuai.

Baca Juga: Manfaat Habbatusauda, Tingkatkan Imunitas Tubuh Hingga Lawan Alzheimer