Penggunaan Vaksin Covovax diperuntukkan bagi orang dewasa dengan usia 18 tahun ke atas.
Pemberiannya sebanyak dua dosis, dengan jarak waktu pemberian selama 21 hari dari dosis pertama ke dosis kedua.
Untuk penyimpanannya vaksin Covovax bisa diletakkan dalam suhu 2-8 derajat celcius, sehingga memudahkan proses distribusi di negara-negara kepulauan, seperti Indonesia.
Tingkat efikasi dari Vaksin Covovax mencapai 89,7-90,4% pada semua pasien Covid-19 dengan berbagai tingkat keparahan dalam kondisi status imun negatif atau seronegatif.
Untuk kasus keparahan mencapai sedang hingga berat, efikasi Vaksin Covovax mencapai 86,9-100%.
Efek Samping Vaksin Covovax
Sedangkan efek samping dari penggunaan Vaksin Covovax ini cukup beragam, hasil laporan menunjukkan uji klinik Vaksin Covovax umumnya memiliki efek samping yang bersifat ringan hingga sedang.
Baca Juga: BPOM Perluas Usia Pengguna Vaksin PCV13 Pfizer Untuk Pneumokokus
Efek samping yang paling sering dilaporkan dari penggunaan Vaksin Covovax ini, antara lain:
1. Nyeri lokal (23,9-32%)
2. Sakit kepala (15,5-19,9%)
3. Sakit saat disentuh (9,9-11,4%)