Find Us On Social Media :

Hati-hati , Seks Anal dan Seks Oral Sama-sama Berpotensi Tularkan Infeksi Menular Seksual

Kenali perbedaan seks anal dan oral serta risiko penyakit yang menyerang.

GridHEALTH.id - Bercinta atau melakukan seks adalah kegiatan menyenangkan bagi setiap pasangan.

Tidak jarang membuat banyak pasangan yang ingin mencoba berbagai hal baru untuk mendapatkan kepuasan baru.

Diantaranya melalui seks anal dan seks oral, meskipun bisa dibilang kedua jenis seks ini memiliki risiko bahayanya masing-masing.

Berikut ini perbedaan di antara seks anal dan seks oral yang perlu diketahui:

Seks anal 

Melakukan seks melalui anal, tentu bisa dinikmati oleh siapa saja, apapun orientasi seksual dan gendernya, karena yang dibutuhkan hanyalah bagian pantat tubuh.

Seks anal bisa dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya dengan memainkan tangan atau lidah di sekitar/di dalam pantat, bisa juga menggunakan mainan seks, bahkan memasukkan penis ke dalam lubang anus seseorang.

Untuk permainannya bergantung pada kenikmatan pasangan masing-masing, yang terpenting adalah harus menggunakan pelumas dan menggunakan kondom.

Hal ini dikarenakan anus akan mudah sobek dan sangat sensitif, sehingga harus dilakukan secara perlahan.

Baca Juga: 6 Bahaya Melakukan Seks Anal , Infeksi Menular Seksual Hingga Tak Merasa BAB

 Selain sensitif, bermain seks anal berisiko karena penyakit menular seks (IMS) tidak harus terjadi karena adanya penetrasi.

Jangan sekali-kali menggunakan kondom bekas, bahkan untuk permainan seks anal menggunakan mainan pun pastikan untuk tetap menggunakan kondom.

Termasuk jika ingin berpindah dari seks anal menjadi seks vaginal, maka diperlukan tingkat higenitas tinggi.

Jangan kaget, jika saat berhubungan seks anal akan timbul suara aneh atau bahkan sedikit mengeluarkan feses. Di sinilah letak ketidaknyamanan seks anal maka sering kali tidak dianjurkan dengan alasan kesehatan.

Mereka yang sering melakukan seks anal berpotensi menghancurkan jaringan sekitar anus sehingga lama kelamaan tidak sadar mengeluarkan BAB.

Seks Oral

Dikatakan bahwa seks oral adalah cara yang bagus untuk mengalami dan bereksperimen dengan keintiman.

Seks oral adalah aktivitas seks yang menstimulasi vulva dan klitoris, penis atau anus oleh mulut atau lidah.

Tidak ada cara yang pasti dalam melakukannya, semua kembali pada kenyamanan masing-masing orang. 

Sehingga pastikan untuk saling berkomunikasi terkait keinginan masing-masing pasangan.

Baca Juga: Seks Oral Dapat Menularkan Virus Corona, Begini Baiknya Menurut Ahli

 Dalam seks oral bisa mendapatkan kepuasan hingga klimaks, namun bisa juga tidak, tapi penting diketahui bahwa klimaks tidak selalu menjadi tujuan akhir.

Tidak menutup kemungkinan, proses selama melakukan seks juga bisa membuat seseorang puas.

Penggunaan kondom juga menjadi salah satu syarat wajib untuk mengurangi risiko IMS. 

Selain menggunakan kondom, bisa juga menggunakan dental dam, sebuah kotak lateks yang dapat diregangkan dan menjadi penghalang. 

Inilah perbedaan antara seks anal dan seks oral yang perlu diketahui, termasuk risiko bahaya yang mengintai. Pastikan pasangan juga telah setuju untuk melakukan seks anak dan seks oral. (*)

Baca Juga: Traditional Chinese Medicine (TCM), 8 Bahan Alami Cina Untuk Stamina