Find Us On Social Media :

Bayi Lahir Tanpa Anus alias Atresia Ani, Penanganan juga Perawatannya

Bayi yang mengalami atresia ani setelah dilakukan tindakan operasi.

Prolaps bisa terjadi karena otot-otot pada stoma tidak cukup kuat untuk menahan kantung dan bersamaan dengan terjadinya peningkatan tekanan di dalam rongga perut.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi peningkatan tekanan pada rongga perut seperti ketika anak batuk, menangis, rewel, dan beberapa hal lain. Jadi berusahalah untuk mengurangi terjadinya faktor-faktor yang menyebabkan pemanjangan usus pada stoma.

Namun, jika usus sudah mulai memanjang segera posisikan anak dalam keadaan berbaring terlentang lalu kompreslah usus tersebut dengan air dingin agar bisa kembali seperti semula. Bila sudah dikompres tapi tidak ada perubahan segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Atresia ani pendek keberhasilan penanganan hingga 90 persenKeberhasilan pembedahan atresia ani dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti letak atresia ani itu sendir dan tipe atresia ani yang diderita.

Sejauh ini tingkat keberhasilan pembedahan pada pasien yang memiliki atresia ani tipe pendek jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan dua tipe lainnya.

Presentasi keberhasilan pembedahan atresia ani tipe pendek mencapai 90 persen.

Sedangkan untuk pembedahan atresia ani tipe sedang dan panjang hanya sekitar 70 persen - 80 persen.

Hal ini terjadi karena pada atresia ani tipe sedang dan panjang biasanya diikuti dengan organ-organ lain yang berada di sekitarnya pun juga bermasalah.

Oleh sebab itu, segera bawa anak ke Rumah Sakit terdekat bila anak mengalami gejala-gejala yang tidak wajar.(*)

Baca Juga: Gejala Khas Subvarian Omicron BA.5 yang Terjadi Malam Hari, Menurut Imunolog