Find Us On Social Media :

Kenali 5 Tanda Orang Terpikirkan Ingin Bunuh Diri dan Cara Mencegahnya

Ciri-ciri pikiran bunuh diri yang dimiliki seseorang biasanya tersirat dan seringkali terbaikan.

GridHEALTH.id - Beberapa waktu yang lalu, seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari jembatan ke jalan tol di kawasan Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat.

Setiap tahunnya Organisasi Kesehatan Dunia mencatat, setidaknya ada 703.000 orang yang memilih bunuh diri di seluruh dunia.

Dari kasus tersebut, kira-kira 20 orang lainnya terlintas untuk melakukan hal yang sama.

Sebagai upaya mengurangi hal tersebut, setiap tanggal 10 September diperingati sebagai Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia.

Diharapkan dengan adanya hari peringatan ini, masyarakat dunia lebih sadar dan menghapus stigma, sehingga tindakan bunuh diri bisa dicegah.

Mengenali tanda-tanda pikiran bunuh diri

Suicidal thoughts atau pikiran untuk bunuh diri, bukan hal yang boleh disepelekan.

Seringkali, tanda-tanda peringatan yang muncul tersirat, sehingga ada kemungkinan terbaikan oleh kerabat terdekat.

Mengenali tanda-tanda tersebut dari orang di sekitar, dapat memberikan kontribusi besar dalam pencegahan bunuh diri.

Dilansir dari Bridges to Recovery, berikut ini lima ciri-ciri orang yang memiliki pikiran bunuh diri dan harus diwaspadai.

1. Perubahan sifat yang tidak biasa

Baca Juga: Terungkap, Yoo Ju Eun Telah Merencanakan Kematiannya, 8 Penyebab Ini Membuat Orang Jadi Nekat

Ini merupakan ciri umum yang ditunjukan oleh orang yang berniat mengakhiri hidupnya. Misalnya saja, orang yang selama ini dikenal baik mendadak jadi agresif.

Atau yang sehari-harinya terlihat sedih dan kesulitan, mendadak menjadi tenang, bahagia, damai.

2. Pola tidur tak teratur

Seseorang yang berpikiran bunuh diri, mungkin akan tidur lebih lama dari biasanya atau berusaha untuk bangun dari tempat tidur.

Ada juga yang malah jadi kurang tidur, insomnia dan tidak tidur selama berjam-jam, baru keesokan harinya kelelahan.

3. Melakukan hal yang menantang

Tanpa disadari orang sekitar, seseorang dengan pikiran bunuh diri diam-diam mungkin mengumpulkan obat.

Sangat penting untuk mengetahui segala cara mematikan yang dapat diaksesk oleh seseorang yang dikhawatirkan.

4. Menjauh

Seseorang yang mempunyai pikiran bunuh diri, cenderung menjauh dari teman, keluarga, dan segala aktivitas.

Mereka akan nampak jauh secara emosional dari orang-orang, terlepas apakah telah mengisolasi diri secara sosial atau tidak.

Baca Juga: Anak Mona Ratuliu Berjuang Tetap Hidup di Tengah Keinginan Bunuh Diri, Ini Peran Orangtua Untuk Mencegahnya

5. Sakit fisik

Sakit fisik juga dapat menjadi tanda depresi atau memiliki pikiran bunuh diri. Orang tersebut mungkin akan mengeluh sakit kepala, sakit perut, atau tidak enak badan.

Keluhan yang dirasakanpun, umumnya terjadi tanpa alasan yang jelas dan dirasakan secara tiba-tiba.

Selain kelima itu, tanda-tanda seseorang memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya yaitu sering membicarakan kematian, merasa kosong, dan putus asa.

Juga menarik diri dari lingkungan, membicarakan tidak ada lagi alasan untuk hidup, dan mengucapkan salam perpisahan ke teman maupun keluarga.

Mencegah bunuh diri

Apabila ada orang terdekat yang menujukkan ciri-ciri itu, sebaiknya tingkatkan kewaspadaan dan berikan perhatian lebih.

Jangan segan untuk mengajaknya berkonsultasi dengan ahlinya, seperti psikolog maupun psikiater.

Jika diri sendiri yang mengalaminya, segera lakukan konsultasi dengan pakarnya, agar mendapat pertolongan yang tepat.

Bisa juga menghubungi layanan pencegahan bunuh diri seperti LISA (Love Inside Suicide Awareness) di nomor 08113855472.

Dapat juga menghubungi Yayasan Pulih dengan nomor (021) 78842580. Jangan ragu untuk mencari pertolongan, karena kamu tidak sendiri. (*)

Baca Juga: 12 Fakta dan Mitos Seseorang Ingin Bunuh Diri, Bisa Dilakukan Mereka yang Happy