GridHEALTH.id - Penelitian dari American College of Allergy, Asthma & Immunology mengungkapkan, sekitar 20% populasi orang di dunia pernah mengalami gatal-gatal akibat biduran, setidaknya sekali dalam hidup mereka.
Gatal-gatal yang berlangsung lebih dari enam minggu dianggap kronis (persisten atau berulang). Bagi sebagian orang, gatal-gatal ini adalah akibat dari alergi, tetapi bagi orang lain tidak ada penyebab yang jelas.
Gatal-gatal kronis tanpa penyebab yang diketahui disebut urtikaria idiopatik kronis (gatal-gatal).Gatal yang terkait dengan biduran ini, berasal dari pelepasan bahan kimia alami yang disebut histamin oleh sistem kekebalan tubuh dapat secara dramatis memengaruhi kualitas hidup.
Ini adalah salah satu temuan utama dari sebuah penelitian yang diterbitkan pada Agustus 2015 di The Journal of Annals of Allergy, Asthma & Immunology.
Namun, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk meredakan gatal gatal-gatal kronis. Salah satuny adalah menghindari pemicu.
“Tes alergi biasanya merupakan langkah pertama ketika seseorang mengembangkan gatal-gatal,” kata Gary Goldenberg, MD, asisten profesor klinis dermatologi di Icahn School of Medicine di Mount Sinai di New York, Amerika Serikat.
"Bahkan jika tes darah Anda kembali negatif, artinya penyebab gatal-gatal tidak dapat ditemukan, itu tidak berarti tidak ada pemicu."
Membuat buku harian dapat membantu kita mengidentifikasi pemicu potensial kita. "Perhatikan apa yang memicu gatal-gatal dan gatal-gatal Anda," kata Dr. Goldenberg.
Mandi juga dapat menjadi pemicu munculnya biduran. Pada biduran kronis, mandi air panas atau berendam dapat memperburuk gatal-gatal.
“Panas dapat menyebabkan vasodilatasi, yang pada dasarnya memberi suplai darah lebih banyak dan peluang untuk menyebar,” kata Dr. Ogden.
Sebagai gantinya, mandi air biasa atau air dingin bisa meredakan gatal. Selalu gunakan sabun dan produk lain yang tidak beraroma dan dibuat untuk kulit sensitif.
Baca Juga: Begini Cara Menghilangkan Biduran Pada Anak Agar Tidak Kambuh Lagi
Baca Juga: Titik Akupresur Mengatasi Masuk Angin, Ini Bagian yang Harus Dipijat
"Produk tidak menyebabkan gatal-gatal Anda, tetapi Anda ingin apa pun yang Anda gunakan cukup lembut untuk tidak memperburuknya," katanya.
Sementara itu, dilansir dari akun TikTok @dokterkulitkucom pada Selasa (21/o6/2022) dr Arthur, SpKK, FINSDV membantah jika kondisi biduran tidak diperbolehkan mandi.
Pada dasarnya, kondisi biduran tetap diperbolehkan untuk mandi. Namun, tergantung suhu air yang digunakan saat membersihkan badan tersebut.
"Sebenarnya orang yang sedang mengalami biduran diperbolehkan untuk mandi, tergantung suhu air yang digunakan saat membersihkan badan tersebut," kata dr Arthur, ahli kesehatan sekaligus content creator yang sering membagikan edukasi soal kesehatan, kecantikan hingga kulit kelamin untuk orang awam.
Justru sebenarnya, jika lagi biduran yang tidak boleh mandi menggunakan air panas. "Kalau lagi biduran itu yang nggak boleh adalah mandi air panas, kalau mandi biasa boleh," lanjutnya
Jika mandi dengan air biasa (dingin) diperbolehkan. Pasalnya, mandi dengan air dingin dapat menciutkan pembuluh darah yang melebar dan juga membantu mengurangi rasa gatal.
Baca Juga: Pria Suka Vagina yang Sehat dan 'Mengigit', Begini Cara Mendapatkannya
"Mandi dingin pun bisa membantu karena dia membantu menciutkan pembuluh darah yang tadi melebar dan juga membantu mengurangi rasa gatalanya," imbuhnya.
Namun jika khawatir mandi menggunakan air dingin dapat menyebabkan biduran semakin terasa gatal, maka tidak dianjurkan mandi.
"Sebab ada orang yang justru muncul bidurannya karena hawa dingin, atau terkena hal-hal yang suhunya dingin. Jadi mandi pakai air dingin jangan dilakukan bila kita curiga biduran kita karena dingin," pungkasnya. (*)