Tetapi bisa juga karena ada keturunan di dalam keluarga.
Untuk mencegah semua risiko penyakit jantung dan stroke akibat kolesterol tinggi, para ahli merekomendasikan pengujian kadar kolesterol dengan LDL, HDL, dan trigliserida secara berkala, minimal 6 bulan sekali.
Plus ada baiknya kita tahu apa saja tanda-tanda kolesterol yang tinggi dalam tubuh.
1. Warna kekuningan di kelopak mata
Jika bagian dalam kelopak mata tiba-tiba berubah kekuningan, kita mungkin menderita kolesterol tinggi. Sebaiknya segera konsultasi ke dokter.
2. Cincin mata abu-abu
Cincin berwarna abu-abu di mata adalah tanda penuaan dan akumulasi kolesterol. Hal itu akan membuat indikasi peningkatan risiko stroke dan serangan jantung.
3. Kesemutan di tungkai
Jika lengan dan kaki sering kesemutan, perlu periksa kadar kolesterol. Ketika pembuluh darahu terhalang oleh kolesterol, saraf perifer tidak mendapatkan tingkat oksigen yang tepat sehingga terjadi kesemutan.
Baca Juga: Catat, Ternyata Ini Dia Kebiasaan Buruk Pemicu Kolesterol Tinggi
Baca Juga: Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah, Jangan Sampai Salah Lagi!
4. Sakit di leher dan punggung
Kolesterol akan menghalangi sirkulasi peredaran darah ketika menumpuk di pembuluh arteri.
Gangguan sirkulasi darah yang terjadi di leher dan punggung akan menyebabkan nyeri bahu, leher, dan punggung.
Para ahli mengatakan terlalu sering merasa sakit kepala mendadak bisa jadi tanda kadar kolesterol tinggi dan harus diperiksa oleh dokter.
5. Jantung berdebar
Palpitasi jantung tidak berbahaya dan normal setelah olahraga. Tetapi, jika mengalaminya secara tiba-tiba, perlu dikhawatirkan harus khawatir.
Bisa jadi tanda kadar kolesterol sudah lampu merah dan masalah kardiovaskular serius. (*)
Baca Juga: Waspada, Stres Bisa Menjadi Gejala Awal Penyakit Crohn's Disease, Jangan Disepelekan
Baca Juga: Coba Konsumsi 5 Bahan Alami Ini Untuk Menaikkan Tekanan Darah Rendah