GridHEALTH.id - Jarang minum air putih jadi salah satu penyebab Suti Karno harus mengalami kaki yang diamputasi.
Adik Rano Karno, Suti Karno baru saja memberi kabar yang kurang sedap.
Pasalnya, Suti Karno mengalami kesehatan yang memburuk karena penyakit diabetesnya.
Terlebih, ia berbicara soal gaya hidup kurang sehat yang sering dilakukannya saat masih muda.
Dirinya mengaku jarang minum air putih.
Di usianya yang kini menginjak 56 tahun, Suti Karno mengaku baru mulai minum air putih selama 18 tahun terakhir.
Sebagai informasi, Suti Karno mengidap diabetes selama hampir 18 tahun.
"Waktu muda enggak pernah dengerin orangtua ngomong, saya tidak pernah minum air putih," ujarnya dikutip dari YouTube Rumpi Trans tv.
"Umur saya 56 (tahun), saya baru minum air putih itu (selama) 18 tahun. Selebihnya saya minum soda, apalagi es teh manis," lanjutnya.
Pernah suatu kali mereka tampil melenong, dan Mandra sampai harus turun panggung untuk mencari minuman manis yang diinginkan Suti Karno.
"Pernah saya ajak main lenong, Mandra turun (panggung) buat nyari minuman dia," kata Maryati. "Minumnya enggak bisa teh tawar, air putih, enggak bisa. Harus manis," imbuhnya.
Baca Juga: Segera Obati Asam Urat Supaya Terhindar dari 5 Komplikasi yang Menyeramkan Ini
Kebiasaan saat masih muda itu yang menurut Suti menjadi konsekuensi yang kini harus dihadapi.
Keputusan untuk mengamputasi kakinya itu sebenarnya diambil oleh Suti sendiri setelah dia melihat kondisi kakinya.
"Kakiku harus diamputasi sebelah kanan. Awalnya cuma luka dua jari aja. Cuma karena saya terlambat berobat, karena sibuk syuting Si Doel Series, akhirnya kedua jari kaki tidak bisa diselamatkan dan harus diamputasi," ujar adik Rano Karno.
Masalah yang dialami oleh Suti Karno ini bukan kali pertama.
Sudah banyak orang yang mengalami diabetes karena gaya hidup kurang sehat saat masih muda.
Maka dari itu, kenali beberapa penyebab diabetes yang bisa berawal dari gaya hidup kurang sehat ini.
Terlalu banyak makan gorengan
Gorengan menjadi salah satu makanan yang paling sering dikonsumsi para masyarakat.
Namun sayangnya, di balik dari kelezatan gorengan dapat menjadi salah satu pemicu kemunculan penyakit diabetes.
Selain dapat menyebabkan penyakit diabetes ternyata gorengan juga dapat menimbulkan penyakit kardiovaskuler maupun stroke.
Kebiasaan sering ngemil
Baca Juga: Adik Rano Karno Pilih Amputasi Kakinya, Konsekwensi Gaya Hidup Masa Muda, Dirinya Merasa Bersalah
Ngemil tidak tidak hanya menjadikan tubuh mengalami kegemukan atau obesitas saja.
Akan tetapi terlalu sering ngemil juga dapat memicu kemunculan penyakit diabetes.
Hal ini dikarenakan ketika ngemil perut yang belum merasa kenyang seringkali diisi dengan makanan manis seperti kue, biskuit atau makanan camilan yang lainnya.
Kurang beraktivitas fisik
Semakin perkembangan mulai menuju ke zaman modern maka banyak para masyarakat yang malas dalam melakukan aktivitas fisik.
Ketika tubuh minim dalam melakukan aktivitas fisik maka dapat meningkatkan penyakit diabetes dalam tubuh.
Kurang tidur
Meskipun tidak mengidap insomina, kebiasaan kurang tidur yang kronis akibat begadang dapat meningkatkan risiko diabetes.
Kurang tidur terus menerus menyebabkan kadar hormon di tubuh tidak seimbang.
Tubuh lebih banyak melepaskan hormon stres, seperti kortisol, yang mendorong kenaikan gula darah.
Selain itu, kadar insulin yang dilepaskan berkurang setelah makan menyebabkan kadar glukosa darah lebih tinggi.
Baca Juga: Penderita Diabetes Boleh Makan Telur, Berapa Jumlah yang Aman?
Sering minum manis
Mengkonsumsi teh manis terlalu berlebihan dapat beresiko terserang penyakit diabetes.
Jika ingin mengkonsumsi teh manis sebaiknya mengurangi jumlah gula.
Karena jika terlalu banyak mengkonsumsi teh manis tidak hanya menimbulkan penyakit diabetes saja akan tetapi juga bisa mengakibatkan obesitas.
Itulah beberapa kebiasaan yang mungkin tanpa disadari bisa menyebabkan diabetes.(*)
Baca Juga: Aneka Penyakiti Diabetes Mulai dari Penyebab Hingga Pengobatan