GridHEALTH.id - Nyeri yang dirasakan pada area bahu, salah satunya berasal dari persendian.
Pemicu nyeri sendi bahu cukup beragam, di antaranya adalah overuse atau penggunaan yang berlebihan.
Beban Berat Bikin Bahu Sakit
Melansir laman RS Santo Borromeus (3/11/2020), overuse bisa terjadi saat seseorang melakukan pekerjaan yang berat atau melakukan gerakan berulang.
Misalnya saja membawa tas yang berat, mencangkul, dan melakukan olahraga yang mengandalkan gerakan bahu contohnya baseball atau angkat beban.
Lantaran digunakan terlalu sering, jaringan halus yang ada di bahu lama-kelamaan menjadi aus, sehingga mudah cedera.
Baca Juga: Kenali 7 Buah yang Tidak Boleh Dimakan untuk Penyintas Asam Urat
Sebagai informasi, bahu juga merupakan anggota tubuh yang paling rentan mengalami dislokasi atau kondisi saat tulang lepas dari soket sendi.
Mengalami nyeri sendi sendi akibat tas berat, membuat bahu terasa sakit sangat sakit saat lengan harus digerakkan.
Seperti saat harus mengambil benda yang letaknya berada di atas kepala atau sekadar mengangkat tangan untuk mengikat rambut.
Belum lagi, ketika kondisi ini terjadi, sering diikuti dengan keluhan kekakuan dan pembengkakan.
Tentunya kondisi ini sangat tidak nyaman dan pada akhirnya membuat kegiatan sehari-hari menjadi terhambat.
Baca Juga: Perhatikan 5 Ciri-ciri Ginjal Kotor yang Tidak Boleh Disepelekan Ini
Mengatasi Nyeri Sendi Bahu di Rumah
Untungnya saja, ada beberapa cara yang bisa dilakukan sendiri di rumah untuk mengurangi nyeri pada bahu.
Baca Juga: Cegah Nyeri Sendi Kambuh, Ini Rekomendasi Vitamin Tulang dan Sendi
Dilansir dari Penn Medicine, pengobatan rumahan nyeri sendi bahu di antaranya berikut:
1. Letakkan es yang telah dibungkus dengan handuk, kain, atau cold pack ke bahu yang nyeri selama 15 menit.
Ingat, jangan tempelkan langsung es ke kulit karena akan menyebabkan terjadinya radang dingin.
Agar bisa membaik lebih cepat, lakukan ini 3-4 kali selama dua hari selama 2-3 hari berturut-turut.
Baca Juga: Nyeri Sendi di Jari Tangan, Ketahui Penyebab dan Cara Mengobatinya
2. Istirahatkan bahu selama beberapa hari, jangan mengangkat beban berat terlebih dahulu.
3. Kembali melakukan aktivitas normal secara perlahan. Seorang terapis fisik dapat membantu melakukan hal ini dengan aman
4. Minum ibuprofen atau acetaminophen, untuk membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit.
Itu merupakan cara-cara yang bisa dilakukan di rumah untuk mengatasi nyeri sendi bahu.
Namun, jika nyeri bahu diikuti dengan demam dan kemerahan, serta rasa sakitnya tidak hilang lebih dari 2 minggu setelah pengobatan rumahan, maka harus segera ke dokter.
Hal yang sama juga harus dilakukan bila menyadari bahu sulit digerakkan dan terdapat lebam merah atau biru di sekitarnya. (*)
Baca Juga: Perbedaan Nyeri Sendi dan Radang Sendi, Sekilas Mirip Tapi Berbeda