GridHEALTH.id - Mengenal istilah-istilah yang berkaitan dengan asuransi kesehatan, akan membantu mengurangi risiko salah pilih produk dan penyedia layanan.
Salah satunya premi, bagi orang yang baru bergabung menjadi peserta asuransi mungkin merasa bingung dengan istilah tersebut.
Agar tidak mengalami kendala, berikut ini ulasan lengkap mengenai premi asuransi kesehatan.
Apa Itu Premi Asuransi Kesehatan?
Sebelum membahas lebih jauh tentang premi, lebih dulu ketahui tentang asuransi kesehatan.
Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang dimaksud dengan asuransi kesehatan adalah sebuah jaminan untuk mengganti segala biaya pengobatan peserta asuransi.
Hal-hal yang masuk ke dalam tanggungan di antaranya biaya rawat inap, biaya rawat jalan, melahirkan, penggantian kacamata, pengobatan dan perawatan gigi, hingga general check up.
Hanya seseorang yang usianya sudah 15 hari hingga tidak lebih dari 60 tahun yang bisa menjadi bagian jaminan polis asuransi.
Setiap peserta asuransi memiliki premi yang perlu diketahui secara pasti. Lantas, yang dimaksud dengan premi apa?
Melansir laman resmi Prudential, premi asuransi kesehatan adalah sejumlah biaya yang wajib dibayarkan kepada pihak penyedia layanan.
Berapa besaran jumlahnya, sudah diatur oleh pihak perusahaan dengan memerhatikan kondisi nasabah.
Uang yang dikeluarkan ini, nantinya akan dikembalikan kepada peserta asuransi atas kerugian yang terjadi di kemudian hari.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Asuransi Kesehatan untuk Lansia dan Manfaatnya
Misalnya saat tiba-tiba jatuh sakit dan membutuhkan perawatan, maka biaya rumah sakit akan dibayarkan dari premi asuransi kesehatan yang sudah dibayarkan sebelumnya.
Faktor yang Memengaruhi Jumlah Premi
Biaya yang harus dikeluarkan oleh setiap peserta asuransi berbeda-beda. Penentuan besaran premi ditentukan oleh banyak faktor.
Adapun faktor-faktor penentu premi di antaranya adalah berikut:
1. Jenis produk asuransi yang dipilih. Asuransi kesehatan yang berlandaskan investasi, biayanya lebih tinggi bandingkan yang biasa.
2. Berdasarkan tanggungan yang nanti diterima oleh peserta asuransi saat mengajukan klaim.
Didasarkan pada produk layanan yang diberikan. Setiap perusahaan asuransi menyediakan pilihan tanggungan yang berbeda.
Baca Juga: Jenis-jenis Polis Asuransi Kesehatan yang Bisa Dipilih, Seberapa Penting Memilikinya?
Semakin tinggi risiko yang ditanggung, maka jumlah biaya yang dikeluarkan pun juga biasanya akan semakin besar.
Besaran dari jumlah yang harus dibayarkan, biasanya sudah ditulis secara jelas di polis asuransi atau kontrak.
Oleh karena itu, ketika akan meneken polis asuransi kesehatan, perhatikan dengan teliti setiap kalimat yang tertulis.
Itulah penjelasn mengenai polis asuransi kesehatan dan faktor apa saja yang memengaruhinya. (*)
Baca Juga: WHO Merencanakan Skema Asuransi Vaksin Covid-19 Untuk Negara Miskin