Find Us On Social Media :

Jadi Praktisi Kesehatan Sejak 2004, Sosok Ini Ceritakan Bagaimana Kanker Darah Bisa Menggerogoti Tubuhnya karena Zat Asing

Ilustrasi kanker

GridHealth.id - Kisah ini datang dari seorang pria bernama Billy Lantang yang berbagi cerita dengan Daniel Mananta melalui kanal YouTube-nya.

Ya, Billy Lantang ini dideskrisikan sebagai sosok yang sangat peduli dengan kesehatan.

Bahkan beliau pun menjadi seorang praktisi kesehatan pada masanya.

Sampai akhirnya di tahun 2019 ia mendapatkan cobaan yang sama sekali tak disangka.

Yaitu saat dirinya divonis mengidap kanker darah jenis Acute myeloid leukemia.

Baca Juga: Diperkirakan Ada Sekitar 11 Ribu Kasus Baru, Kanker Anak Bisa Dicegah?

Momen ini terekam dalam video bertajuk "Percayalah Dengan Janji Tuhan - Daniel Tetangga Kamu" yang tayang di kanal YouTube Daniel Mananta Network.

"Sejak tahun 2004, gue udah jadi praktisi hidup sehat. Bahkan body fat gue cuma 9 persen dan itu gue jaga dari tahun 2004 sampe 2019," ujar Billy Lantang.

Ia pun menceritakan pengalamannya pertama kali tahu dirinya sakit.

"Tahun 2019 gue dilarikan ke rumah sakit dan disitu dokter mulai bingung, kenapa waktu gue tes darah itu hasilnya ngejeblok (rendah) semua.

Trombosit, leukosit darah putih sama hemoglobin darah merah itu turun semuanya, drastis.

Baca Juga: Pentingnya Manfaat Edukasi dan Telemedicine Terbarukan Bagi Pasien Kanker untuk Kesembuhannya

Terus dokternya bilang, "Pak ini ada sesuatu yang salah darah bapak kayaknya nih," dan dia merasa penyakit gue ini sudah ada beberapa bulan lalu nih.

Bahkan mungkin sudah setahun"," ceritanya pada Daniel Mananta.

Setelah melakukan pengecekan pun, akhirnya beliau diketahui mengidap kanker darah.

"Akhirnya tanggal 2 Januari 2019 hasilnya keluar, hasilnya adalah infiltrasi zat asing yang masuk ke dalam tubuh gue dan mengakibatkan gue kena kanker darah," kenangnya.

Lalu dokter pun bertanya soal kehidupan Billy, mulai dari merokok atau tidak, tinggal dekat pabrik atau tidak, kerja di pabrik atau tidak.

Dan semua pertanyaan tersebut dijawab "Tidak" oleh Billy sehingga dokter pun kebingungan.

Akhirnya sang dokter pun bertanya apa keluhan di tubuh Billy selama dua tahun terakhir.

Sang pria pun mengaku dirinya kerap merasakan gatal saat memakai deodoran.

"Di ketiak gue sampai hitam, dan dokter bilang "Nah itu dia, kalau kamu pakai produk apapun dan gatal, stop"," ungkapnya lagi.

Menurut keterangan sang dokter, rasa gatal itu berarti tubuh sedang memberikan indikasi bahwa dia (tubuh) tidak cocok dengan produk tersebut.

Selain itu sang dokter juga mengatakan ada bahaya dari plastik laundry yang tidak dibuka, sebab tetap ada bahan kimia disitu.

Baca Juga: Deteksi Dini Kanker Payudara, Peluang Sembuh Lebih Tinggi Hingga Cegah Kekambuhan

Seharusnya, seseorang saat menerima laundry yang sudah selesai, saat ingin memasukkan ke lemari pakaian plastiknya pun harus ikut dibuka.

Lalu kalau bisa pakaian dijemur atau diangin-anginkan selama tiga hari baru pakai.

Sebab sang dokter mengatakan tetap ada bahan kimia dari prosedur tersebut.

Billy Lantang pun diketahui mendapatkan zat asing itu melalui zat kimia yang masuk ke pori-pori saat dirinya tengah memakai deodoran yang tak cocok itu.

Sehingga bisa dengan mudahnya bahan kimia penyebab kanker masuk ke tubuh terutama untuk tubuh yang sering dipakai berolahraga.

Sebab dengan berolahraga pori-pori di tubuh akan terbuka dan dengan mudahnya kemasukan zat kimia yang bisa menyebabkan kanker.(*)

Baca Juga: 7 Jenis Kanker Pada Anak yang Wajib Diketahui, Jangan Sampai Tak Terdeteksi