GridHEALTH.id - Obat pereda asam lambung ternyata bisa dengan bahan alami yang dipercaya ampuh.
Menurut American College of Gastroenterology, asam lambung diperlukan untuk memecah makanan yang dikonsumsi manusia.
Untuk menjaga asam lambung saat mencerna makanan di perut tidak keluar dari kerongkongan, ada yang namanya sfingter esofagus, cincin otot melingkar di dasar tabung. Fungsinya sebagai katup.
Saat katup ini rileks, makanan yang telah konsumsi dibiarkan melewati perut.
Baca Juga: Masalah Asam Lambung Langsung Sirna dengan Mengonsumsi Labu Kuning
Saat berkontraksi, katup ini mencegah makanan dan asam ini naik ke kerongkongan.Jika katup ini mengendur secara tidak normal dan asam lambung dibiarkan mengalir kembali ke kerongkongan, refluks asam terjadi.
Gejala asam lambung
Gejala ini bisa tergantung pada tingkat keparahannya.
Namun, beberapa gejala sakit asam lambung, meliputi:
Baca Juga: Ini Titik Pijat Asam Lambung pada Tangan yang Bantu Redakan Sensasi Terbakar
1. Sensasi terbakar di dada, di belakang tulang dada
2. Nyeri terbakar yang naik ke atah tenggorokan
3. Memiliki rasa pahit atau asam di mulut.
Ketika asam lambung sudah naik inilah yang membuat kondisi tubuh jadi tidak tertahan.
Tak sedikit yang mencari obat untuk bisa meredakannya.
Obat pereda asam lambung juga bisa dengan bahan alami atau rumahan.
Menurut Verywell Health, sejumlah tanaman herbal yang dikonsumsi bersamaan dengan perubahan pola makan dan gaya hidup dapat menjadi pengobatan alami asam lambung.
Bahkan, khasiatnya bisa berguna untuk meredam sensasi terbakar di dada yang muncul ketika asam lambung naik.
Obat pereda asam lambung
Jahe
Rempah satu ini memiliki banyak khasiat, termasuk untuk meredakan asam lambung.
Baca Juga: Amankah Cuka Apel untuk Atasi Asam Lambung Kambuh? Ini Faktanya
Dilansir dari NDTV Food, dokter di Rumah Sakit Fortis, Ahuja mengatakan bahwa jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang sangat baik.
Cobalah untuk menyeduh dan meminum teh jahe atau minuman jahe saat dada serasa terbakar akibat asam lambung yang naik.
Lidah buaya
Beberapa orang mengonsumsi lidah buaya secara internal untuk mengurangi asam lambung dan menenangkan iritasi.
Namun, tidak ada penelitian yang menunjukkan bahwa lidah buaya membantu mulas.
Bisa mencobanya dengan menghaluskan lidah buaya dalam bentuk jus untuk mendapatkan produk yang murni dan aman.
Cengkih
Selama bertahun-tahun, tanaman cengkih kerap digunakan dalam pengobatan tradisional China untuk mengobati gangguan pencernaan.
Hal ini karena cengkeh bersifat karminatif sehingga mampu mencegah pembentukan gas di saluran cerna.
Bisa membuat ramuan herbal dari cengkeh dengan cara menumbuk cengkeh dan kapulaga dengan perbandingan yang sama.
Ramuan ini bisa bermanfaat untuk mengobati asam lambung dan menghilangkan bau mulut.
Baca Juga: Bolehkah Penyintas Asam Lambung Makan Roti? Simak Penjelasannya!
Temu putih
Tanaman temu putih memiliki bermanfaat untuk meredakan asam lambung.
Meskipun tidak sepopuler kunyit dan tanaman lainnya, temu putih kaya akan khasiat.
Kendati demikian, tidak bisa mengonsumsi temu putih untuk meredakan asam lambung secara asal-asaln.
Sebab, ada cara yang tepat mengolah temu putih sebagai obat herbal asam lambung.
Caranya, cuci bersih rimpang temu putih.
Kemudian, seduh rimpang temu putih dengan air mendidih dan dapat menggonsumsinya sehari sekali selama 14 hari.
Pala
Dilansir dari Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) yang dikutip Kontan, tumbuhan pala bermanfaat sebagai obat herbal yang mampu menyembuhkan asam lambung dan menghentikan mual serta muntah.
Biji pala bersifat karminatif, stomakik, stimulan, spasmolitik, antiemakik alias antimual.
Itulah rekomendasi pilihan obat pereda asam lambung yang jelas mudah ditemukan.(*)
Baca Juga: Fakta Dibalik Penyembuhan Asam Lambung dengan Rutin Konsumsi Kunyit