GridHEALTH.id - Diabetes adalah penyakit metabolik yang sekali terdiagnosis, akan bertahan seumur hidup.
Selama ini, penyakit yang sering disebut juga kencing manis atau gula, identik dialami orangtua.
Sehingga, saat terdeteksi diabetes pada anak menimbulkan rasa heran.
Diabetes Tipe 2 Pada Remaja
Diabetes terbagi menjadi dua, yakni diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
Diabetes tipe 1 merupakan kondisi yang disebabkan oleh ketidakmampuan pankreas memproduksi insulin.
Padahal, insulin dibutuhkan tubuh untuk metabolisme gula. Apabila jumlahnya tak mencukupi, kadar gula dalam darah pun tinggi.
Menurut Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr. Piprim Basarah Yanuarso, SpA(K), yang saat ini mengkhawatirkan adalah tren diabetes tipe 2 pada remaja.
"Yang harusnya muncul di usia 40 tahun ke atas, ini sudah ditarik lebih prematur lagi ke anak-anak," ujar dokter Piprim saat ditemui di gedung PB IDI, Kamis (2/3/2023).
Sebagai informasi, penyebab diabetes tipe 2 yang utama adalah gaya hidup dan pola makan.
Sementara genetik hanya berperan kecil dalam hal ini, berbeda dengan diabetes tipe 1.
"Kalau kita lihat dasar diabetes tipe 2 adalah resisten insulin. Resisten insulin adalah terlalu sering mengeluarkan insulin dan insulin itu dikeluarkan (tubuh) kalau makanan sifatnya manis, karbohidrat (seperti) tepung gula," katanya.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud Prediabetes? Berikut 6 Tanda-Tanda Mengalaminya