GridHEALTH.id - Kenali beberapa bagian tubuh terkena asam urat dan perlu diwaspadai.
Melansir dari clevelandclinic.org, asam urat adalah bentuk radang sendi yang menyakitkan.
Ketika tubuh memiliki asam urat ekstra, kristal tajam dapat terbentuk di persendian (biasanya jempol kaki).
Serangan asam urat dimulai secara tiba-tiba dan dapat berlangsung berhari-hari atau berminggu-minggu.
Kekambuhan ini diikuti dengan periode remisi yang lama atau bertahun-tahun tanpa gejala sebelum kambuh lagi.
Gejala Asam Urat
Serangan asam urat sangat menyakitkan dan bisa terjadi secara tiba-tiba, seringkali dalam semalam.
Selama serangan asam urat, gejala pada persendian yang terkena mungkin termasuk:
1. Rasa sakit yang hebat
2. Perubahan warna atau kemerahan
3. Kekakuan
4. Pembengkakan
Baca Juga: 6 Sayuran Berbahaya Bagi Penderita Asam Urat, Wajib Dihindari
5. Kelembutan, bahkan untuk sentuhan ringan (seperti sprei yang menutupi sendi yang sakit)
6. Kehangatan, atau perasaan seperti persendian “terbakar”.
Penyebab Asam Urat
Seperti yang dijelaskan pada cdc.gov, asam urat disebabkan oleh kondisi yang dikenal sebagai hiperurisemia, di mana terlalu banyak asam urat di dalam tubuh.
Tubuh membuat asam urat saat memecah purin, yang ditemukan di tubuh dan makanan yang dikonsumsi.
Ketika terlalu banyak asam urat dalam tubuh, kristal asam urat (monosodium urate) dapat menumpuk di persendian, cairan, dan jaringan di dalam tubuh.
Hiperurisemia tidak selalu menyebabkan asam urat, dan hiperurisemia tanpa gejala asam urat tidak perlu diobati.
Bagian Tubuh Terkena Asam Urat
Melansir dari penjelasan versusarthritis.org ada beberapa bagian tubuh yang menjadi ciri khas tempat untuk terjadinya pengkristalan, sehingga tubuh terasa sakit akibat asam urat tinggi, diantaranya yaitu pada bagian sendi:1. Jempol kaki
2. Lutut3. Siku4. Pergelangan kaki
Baca Juga: Benarkah Puasa Bisa Membantu Menurunkan Asam Urat Tinggi? Ini Faktanya
5. Pergelangan tangan6. Jari
7. Ujung kaki8. LenganAsam urat tinggi juga tidak menutup kemungkinan mengakibatkan bagian tubuh yang sakit terjadi di beberapa bagian sendi secara bersamaan.Lokasi bagian tubuh yang tidak umum terasa sakit akibat asam urat tinggi adalah bagian tengah tubuh, seperti tulang belakang, bahu, atau pinggul.
Pengobatan Asam Urat
Asam urat dapat diobati dan dikelola secara efektif dengan perawatan medis dan strategi manajemen diri.
Inilah serangkaian rekomendasi untuk pengobatan asam urat.
1. Kelola rasa sakit akibat suar
Perawatan untuk flare terdiri dari obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen, steroid, dan obat antiinflamasi colchicine.
2. Mencegah rasa sakit kambuh
Baca Juga: 5 Rekomendasi Jus Buah Segar Penurun Asam Urat, Asam-asam Manis
Mengubah pola makan dan gaya hidup, seperti: menurunkan berat badan, membatasi alkohol, makan lebih sedikit makanan kaya purin (seperti daging merah atau jeroan), dapat membantu mencegah serangan di masa mendatang.
Mengubah atau menghentikan pengobatan yang terkait dengan hiperurisemia (seperti diuretik) juga dapat membantu.
3. Mencegah terbentuknya tophi dan batu ginjal akibat tingginya kadar asam urat yang kronis
Bagi orang yang sering mengalami serangan akut atau asam urat kronis, dokter dapat merekomendasikan terapi pencegahan untuk menurunkan kadar asam urat.
Ada beberapa rekomendasi yang biasa diberikan dokter.
Diantaranya menggunakan obat-obatan seperti allopurinol, febuxostat, dan pegloticase.
Menjaga pola gaya hidup sehat juga jadi salah satu cara mencegah asam urat kambuh.
Jika asam urat tidak kunjung sembuh, bisa segera kunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Itulah sebagian penjelasan soal bagian tubuh terkena asam urat dan juga pengobatan yang bisa dilakukan.
Saat mengalami asam urat sebaiknya jangan lagi diabaikan.
Perlu segera mendapatkan pengobatan dan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Simak 5 Pengobatan Asam Urat Tanpa Perlu ke Dokter, Berikut Ini!