Meskipun menyikat lidah tidak bisa menggantikan sikat gigi, karena tetap harus dilakukan, tapi ini bisa memberikan hasil yang lebih baik.
Sebuah penelitian yang diterbitkan pada 2004, menemukan bahwa menyikat lidah sangat efektif menghilangkan bakteri-bakteri yang menyebabkan bau mulut.
4. Memperkuat Sistem Kekebalan Tubuh
Mengutip laman Casey Dentist, lidah adalah titik pertama untuk apapun yang masuk ke mulut. Sehingga perannya sangat penting bagi sistem kekebalan secara keseluruhan, karena saat bakteri menumpuk dan hidup di lidah, organ ini dapat menyerap dan membungkus ke bagian lain dari tubuh.
Menyikat lidah secara teratur akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan menghilangkan bakteri jahat sebelum menyebar.
Jika sakit, sikat lidah bahkan lebih penting lagi untuk dilakukan. Karena bersin dan batuk dapat menimbulkan bintik-bintik bakteri tambahan di mulut yang dapat memengaruhi sistem kekebalan secara negatif.
5. Memperbaiki Pencernaan
Dalam tradisi pegobatan Ayuverdic, lidah berwarna putih menandakan sistem pencernaan tidak menyerap nutrisi dengan baik sebagaimana seharusnya.
Menggosok lapisan berwarna putih di lidah tersebut, akan membantu menyelesaikan masalah ini.
Sebuah studi yang diterbitkan di Complementary Therapies in Medicine pada Februari 2018 lalu, menunjukkan bahwa mungkin ada beberapa dasar untuk hal tersebut.
Setelah melakukannya setiap pagi selama empat minggu, sekelompok orang dewasa yang sehat melaporkan peningkatan yang signifikan dalam sembelit, tinja berair dan berbau busuk, serta kelelahan.
Para peneliti mendalilkan bahwa pembersihan lidah menipiskan lapisan yang menutupi indera perasa, yang dapat meningkatkan indera pengecap dan kepuasaan saat makan.
Saat rasa dan kepuasan meningkat, makanan bisa dikonsumsi dengan jumlah yang lebih banyak dari yang diperlukan untuk merasa kenyang. Penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk membuktikan hal ini. (*)
Baca Juga: Pentingnya Sedia Obat Kumur di Rumah, Bukan Hanya Hilangkan Bau Mulut