Find Us On Social Media :

Nyeri Hebat di Bagian Lutut, Asam Urat atau Pengapuran Tulang? Ketahui Penjelasannya

Inilah penjelasannya perihal nyeri pada lutut yang dianggap sebagai asam urat atau pengapuran tulang

GridHEALTH.id - Beginilah penjelasan sebenarnya perihal nyeri hebat di bagian lutut yang bisa dianggap asam urat atau pengapuran tulang.

Tak sedikit yang mengira sakit lutut jadi salah satu penyakit asam urat.

Namun, masih banyak juga yang beranggapan jika sakit lutut jadi salah satu gejala pengapuran tulang.

Penyakit pengapuran tulang sendiri sering dialami oleh mereka yang berusia di atas 50 tahun.

Penyakit ini merupakan penyakit reumatik yang paling sering ditemui dibandingkan dengan penyakit reumatik yang lain.

Istilah pengapuran sendi sering salah diartikan oleh pasien atau masyarakat awam, sehingga penyakit ini dihubungkan dengan zat kapur berlebihan di dalam badan.

Dalam dunia kedokteran penyakit ini dikenal sebagai osteoartritis, karena mekanisme terjadinya penyakit ini tidak saja akibat adanya pengapuran pada tulang di sekitar sendi tetapi juga melibatkan banyak faktor yang lain.

Perbedaan Mendasar Asam Urat dan Pengapuran Tulang

Jika asam urat merupakan penyakit tunggal, sedangkan osteoartritis ini menimbulkan berbagai penyakit.

Osteo berarti tulang, artr berarti sendi, dan itis berarti ada peradangan.

Pada awalnya pengapuran sendi atau osteoartritis (OA) diduga murni akibat proses degeneratif (penuaan) dan nyeri yang terjadi akibat proses mekanik, tetapi ternyata didapatkan juga terjadi proses peradangan, yang menimbulkan rasa nyeri.

Sementara asam urat juga merupakan gangguan peradangan namun bukan merupakan kondisi autoimun.

Baca Juga: Manfaat Daun Salam Bagi Penderita Asam Urat dan Cara Mengolahnya

Seseorang mengidap asam urat, karena tingginya kadar asam urat dalam darah, salah satunya akibat konsumsi makanan tertentu.

Kristal asam urat bisa mengendap di jaringan synovial utamanya tangan, kaki dan siku.

Gejala Asam Urat dan Pengapuran Tulang

Dikutip dari laman Creakyjoints, kasus asam urat seringkali jelas terlihat karena rasa sakit saat kambuh sangat dramatis.

Pasien biasanya mengeluh rasa panas di sendi mereka.

Asam urat biasanya muncul di salah satu dari dua periode, yakni pada akhir usia dua puluhan atau awal tiga puluhan.

Serta muncul pada usia 70 hingga 80-an.

Asam urat bisa muncul pada usia yang lebih muda akibat gaya hidup, kerusakan ginjal, atau kondisi kesehatan lain.

Nyeri asam urat biasanya muncul secara berpindah-pindah dan gejalanya jarang simetris.

Di mana nyeri asam urat menyerang jempol kaki, namun juga bisa di pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan dan jari.

Asam urat biasanya juga disertai dengan demam.

Gejala pengapuran tulang ini umumnya muncul perlahan-lahan, berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun.

Baca Juga: Waspada! Hindari Makan Ikan Ini Kalau Tidak Mau Asam Urat Kambuh

Nyeri biasanya terjadi oleh suatu aktivitas fisik yang berat seperti sesudah berlari, berjalan jauh, atau sesudah naik turun tangga berulang.

Nyeri ditimbulkan oleh aktivitas sehari-hari seperti ketika bangun dari jongkok, atau saat sujud, dan berdiri lama.

Pengapuran tulang dapat dirasakan saat digerakkan menimbulkan suara krepitus.

Mengatasi Asam Urat dan Pengapuran Tulang

Modifikasi gaya hidup, termasuk olahraga, mengurangi berat badan bagi yang gemuk, dan diet rendah purin dapat menurunkan serangan asam urat.

Alkohol harus dihindari karena selain meningkatkan produksi juga mengganggu pengeluaran asam urat melalui ginjal.

Trauma berulang pada satu sendi dan kekurangan cairan (dehidrasi) dapat memicu serangan asam urat, sehingga harus dihindari.

Penelitian mendapatkan bahwa konsumsi sayuran kaya purin, seperti kembang kol, bayam, kangkung dan  kacang-kacangan tidak meningkatkan risiko terkena serangan artritis gout.

Pada saat serangan akut, tindakan yang perlu dilakukan adalah mengistirahatkan daerah yang nyeri kemudian dapat dilakukan pertolongan pertama dengan mengompres daerah yang meradang dengan air dingin.

Tak berbeda jauh dari penyakit asam urat, pengapuran tulang juga bisa dilakukan dengan menghindari atau mengurangi aktivitas yang dapat menimbulkan nyeri pada sendi, seperti jongkok, berdiri lama, naik turun tangga.  

Pilih makanan yang sehat, termasuk di dalamya banyak mengandung zat bergizi yang seimbang juga meliputi sayuran hijau maupun kacang-kacangan.

Baca Juga: 7 Cara Ampuh Pengobatan Alami Asam Urat, Efektif Menghilangkan Nyeri