4. Mengontrol tekanan darah
Manfaat donor darah selanjutnya adalah membantu mengontrol tekana darah tetap stabil.
Sebuah penelitian pada 2015, menemukan dari 292 pendonor yang rutin mendonorkan darahnya 1-4 kali setahun, tekanan darahnya menurun.
Siapa yang Bisa Melakukannya?
Setelah mengetahui manfaat donor darah, mungkin tertarik untuk melakukannya. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menjadi pendonor, di antaranya:
* Usia
Biasanya, seseorang harus berusia antara 17 hingga 65 tahun untuk menjadi pendonor darah.
* Kesehatan umum
Calon pendonor darah harus dalam keadaan sehat secara umum dan bebas dari penyakit menular.
Mereka tidak boleh memiliki kondisi medis tertentu seperti penyakit jantung, diabetes, hepatitis, atau kanker tertentu.
* Berat badan
Pendonor darah umumnya harus memiliki berat badan yang mencukupi, biasanya minimal 50 kilogram.
Hal ini diperlukan untuk memastikan keselamatan pendonor selama dan setelah proses donor darah.
* Persyaratan lain
Ada persyaratan lain yang mungkin berlaku, seperti batasan interval antara setiap donoran, persyaratan pola makan sebelum donor darah, dan pengecualian bagi orang-orang yang baru saja melakukan tindakan medis tertentu.
Donor darah bukan hanya memberikan manfaat yang besar bagi penerima transfusi darah, tetapi juga membawa manfaat kesehatan bagi pendonor.
Jadi, apakah tertarik untuk mulai rutin melakukannya? (*)
Baca Juga: Berbagai Buah Untuk Penderita Darah Rendah, Tak Lagi Pusing dan Lemas