Find Us On Social Media :

Tips Hindari Pertemanan Toxic, Tanpa Harus Memutus Pertemanan

Inilah cara menghindari pertemanan toxic

GridHEALTH.id - Beginilah cara menghindari pertemanan toxic yang sudah tidak bisa dipertahankan.

Kita semua tumbuh masuk dan keluar dari persahabatan selama hidup kita.

Persahabatan yang sehat harus memperkaya hubungan, di mana kedua belah pihak saling menawarkan kebaikan dan persahabatan.

Tentu saja, terkadang tidak setuju dan terkadang mengalami masa sulit, tetapi itu normal dalam hubungan apa pun.

Namun terkadang, mungkin memiliki teman yang membuat patah hati.

Tidak seorang pun harus tahan dengan teman yang beracun, jadi penting untuk mengetahui cara mengidentifikasi mereka.

Berada dalam persahabatan yang beracun bisa sangat menyebalkan, dan sulit untuk mengetahui cara menghadapinya.

Mengenali saat berada dalam pertemanan yang beracun, berarti selangkah lebih dekat untuk mengakhiri hubungan yang merusak itu.

Tanda Pertemanan Toxic

Perlu disadari, ada beberapa tanda pertemanan sudah dianggap toxic dan mengganggu kesehatan mental.

Inilah beberapa hal yang perlu untuk diperhatikan:

- Tidak menunjukkan minat pada hidup

“Teman yang beracun umumnya akan mendominasi sepanjang waktu, energi, dan diskusi yang berlangsung,” kata Shelley Sommerfeldt, Psy.D., psikolog klinis dan pelatih hubungan di Loving Roots Project.

Baca Juga: Yuk Perbaiki Kesehatan Mental dengan Cara Tepat Jika Alami Gejala Ini

- Berbohong atau mengungkapkan ketidakjujuran

Berbohong atau tidak jujur ​​bisa menjadi tanda persahabatan yang beracun, kata Crystal Burwell, Ph.D., direktur layanan rawat jalan di Newport Healthcare. 

"Ketika seseorang berbohong atau menjadi tidak jujur ​​dengan Anda, ini dapat meningkatkan stres dan kekhawatiran dalam persahabatan," katanya.

- Tidak pernah ada untuk temannya

Sering kali, seseorang teman akan tidak hadir saat temannya membutuhkan.

- Membawa suasana buruk

“Anda mungkin sering merasa sedih, takut, frustrasi, atau marah, tetapi mungkin menyingkirkan perasaan ini karena Anda terbiasa mengutamakan kebutuhan teman Anda,” kata Suraji Wagage, Ph.D., psikolog klinis berlisensi dan salah satu pendiri serta direktur dari Pusat Terapi Perilaku Kognitif dan Kesadaran.

Jika perasaan secara keseluruhan di sekitar orang itu negatif, maka itu pertanda hubungan itu beracun, tambah Dr. Netherton.

Langkah Memutuskan Pertemanan Toxic

Ketika persahabatan menjatuhkan alih-alih membangun, harus mengumpulkan kekuatan dan istirahat.

Berikut cara mengakhiri pertemanan toxic.

1. Hadapi mereka

Komunikasi berjalan jauh ketika datang untuk menyelesaikan konflik dalam hubungan.

Jadi cari cara untuk berbicara dengan teman tentang apa yang telah mereka lakukan, atau tidak lakukan yang membuat tidak tenang tentang hubungan tersebut.

Berhati-hatilah untuk tidak memikirkan tindakan mereka tetapi lebih pada perasaan.

2. Menjauh

Beri diri waktu untuk melihat bagaimana hidup berubah tanpa teman beracun di sekitar.

Baca Juga: Waspadai! Ternyata Tidur Sore Punya Bahaya untuk Kesehatan Mulai dari Gangguan Mental hingga Obesitas

Ini adalah langkah pertama untuk mengatasi putus cinta, terutama jika sudah mencoba membicarakannya sebelumnya tetapi tidak berhasil.

3. Tetapkan batasan baru

"Anda dapat mencoba menetapkan batasan dengan orang ini," tambah Squyres Groubert.

Dia melakukan ini sendiri dengan seorang teman yang selalu memonopoli percakapan setiap kali mereka berbicara di telepon.

4. Mencari dukungan

Bicaralah dengan teman atau anggota keluarga yang dipercaya tentang kekhawatiran yang sedang dirasakan.

Bila merasa hal tersebut sulit dilakukan, bisa juga mencoba mencari dukungan dari profesional.

5. Luangkan waktu sendiri

Waktu sendiri dapat dimanfaatkan untuk melakukan refleksi diri.

Renungkan bagaimana perasaan yang ditimbulkan dari pertemanan yang dijalin.

Itulah beberapa cara untuk menghindari pertemanan toxic demi menjaga kesehatan mental.

Baca Juga: Sempatkan Menjaga Kesehatan Mental dengan Rutin Lakukan Olahraga Ini