GridHEALTH.id - Buang air besar alias BAB secara rutin dapat menunjukkan sistem pencernaan yang sehat.
Setelah makananan dicerna dan usus sudah menyerap semua nutrisi yang dibutuhkan, tubuh secara alami akan membuang sisa yang tidak tercerna.
Itu termasuk dalam golongan limbah dan akan keluar dari tubuh bersama dengan racun yang bisa membahayakan kesehatan.
Cara tubuh untuk mengeluarkan zat-zat yang tidak dibutuhkannya lagi adalah dengan buang air besar.
Melansir Healthline, saat akan buang air besar, biasanya seseorang akan merasakan tekanan di rektum.
Perut juga akan terasa mulas dan menyebabkan ketidaknyamanan yang lainnya. Saat merasakan tanda-tanda tersebut, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah pergi ke kamar mandi.
Akan tetapi, tidak semua orang bisa langsung pergi ke kamar mandi dan BAB. Orang-orang yang dalam perjalanan jauh dan tidak menemukan toilet misalnya.
Kondisi yang tidak terduga ini, membuat seseorang harus menahan BAB.
Salah satu cara yang sejak zaman dahulu hingga sekarang dipercayai dapat menahan BAB adalah mengantongi batu.
Benarkah Mengantongi Batu Bisa Menahan BAB?
Sayangnya, kebiasaan yang sudah mengakar dari nenek moyang ini, hanya sebuah mitos saja.
Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan keberhasilan mengantongi batu bisa menahan BAB.
Baca Juga: Tekan 4 Titik Pijat Sulit BAB Berikut, Cara Cepat Atasi Sembelit
Keberhasilan yang dialami oleh sejumlah orang dari kebiasaan ini, kemungkinan besar berhubungan dengan sugesti.
Selain itu, mengantongi atau menggenggam batu sangat mungkin menjadi distraksi sementara dari keinginan untuk buang air besar.
Akibat Buruk Menahan BAB
Jika dilakukan sesekali atau dalam waktu yang singkat, ini memang tidak berbahaya.
Akan tetapi, jika kebiasaan ini dilakukan terlalu sering, maka efeknya akan kurang baik untuk kesehatan.
Melansir laman GI Associates, masalah kesehatan yang paling sering terjadi karena menahan BAB adalah konstipasi atau sembelit.
Sembelit mengakibatkan BAB kurang dari tiga kali dalam seminggu. Kotoran pun cenderung memiliki tekstur kering, keras, dan timbul rasa sakit saat mengejan.
Mengapa menahan BAB bisa menyebabkan kondisi ini? Karena otot anus dan dubur digunakan untuk mendorong feses kembali ke usus besar.
Ketika ini terjadi, semua air yang ada di dalam kotoran, akan menjadi kering.
Lantaran mengantongi batu bisa menahan BAB hanya mitos saja, sebaiknya kebiasaan ini tak lagi dilakukan.
Menunda-nunda BAB juga bukan sesuatu yang menyehatkan dan justru akan menimbulkan masalah kesehatan yang merugikan diri sendiri.
Jadi, jika sudah mengalami tanda-tanda akan buang air besar, sebaiknya segera pergi ke kamar mandi. (*)
Baca Juga: Sulit Buang Air Besar saat Liburan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya