Peningkatan aliran darah juga membantu membawa lebih banyak oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh, yang mendukung proses pemulihan tubuh.
4. Merilekskan sistem saraf
Mengangkat kaki ke tembok dapat merangsang sistem saraf parasimpatik, yang bertanggung jawab untuk merilekskan tubuh dan mengurangi stres.
Aktivitas ini dapat membantu mengurangi tingkat hormon stres seperti kortisol dan meningkatkan perasaan tenang dan damai.
5. Mengurangi kecemasan dan depresi
Ketika Anda merilekskan tubuh, ini juga dapat membantu merilekskan pikiran Anda.
Oleh karena itu, mengangkat kaki ke tembok dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi.
Ini adalah bentuk meditasi yang sederhana yang membantu Anda terhubung dengan diri sendiri dan merasa lebih seimbang secara emosional.
6. Meningkatkan pencernaan
Aktivitas ini juga dapat merangsang organ-organ dalam seperti lambung dan usus, yang dapat membantu meningkatkan proses pencernaan.
Banyak orang melaporkan perbaikan dalam pencernaan mereka setelah melakukan Viparita Karani secara teratur.
7. Mengurangi insomnia
Bagi mereka yang mengalami kesulitan tidur atau insomnia, mengangkat kaki ke tembok dapat membantu merilekskan sistem saraf dan meningkatkan tidur.
Praktik ini juga dapat membantu meredakan insomnia yang disebabkan oleh kecemasan atau stres.
Cara melakukan viparita karani (mengangkat kaki ke tembok)
1. Carilah tempat yang nyaman, dekat dinding kosong.
Baca Juga: 5 Trik Menghaluskan Kaki Pecah-pecah, Hasilnya Cepat Terlihat