Find Us On Social Media :

Mana yang Kolesterolnya Lebih Tinggi, Daging Kambing atau Sapi?

Jumlah kolesterol dalam daging sapi lebih tinggi.

GridHEALTH.id - Sering mendengar kalau makan daging merah, seperti kambing dan sapi, dapat membuat kolesterol naik.

Bagi orang-orang mempunyai riwayat kondisi ini, maka daging merah akan dihindari karena takut kolesterol.

Tapi di antara daging kambing dan sapi, manakah yang paling berisiko menyebabkan kolesterol naik?

Kolesterol dan Makanan

Perlu diketahui, dalam setiap makanan yang berasal dari hewan mengandung kolesterol.

Kolesterol yang secara alami berada di dalam tubuh tidak berbahaya, karena memang dibutuhkan untuk membangun dinding sel, mendukung metabolisme, hingga memproduksi hormon.

Namun, jika jumlahnya berlebih dapat membahayakan karena berisiko menyebabkan penumpukan yang membuat seseorang berisiko mengalami stroke dan serangan jantung.

Selain diproduksi secara alami oleh hati, makanan yang kita konsumsi sehari-hari juga berpengaruh terhadap kolesterol di tubuh.

Nah, di antara daging sapi dan daging kambing, mana jenis yang dapat memicu kolesterol?

Daging Kambing vs Sapi

Melansir Healthline, daging kambing merupakan sumber nutrisi yang baik, mengandung protein, zat besi, vitamin B12, zinc, dan potasium.

Protein yang ada dalam daging kambing sangat penting untuk pertumbuhan dan memperbaiki jaringan serta otot.

Sementara nutrisi yang terkandung di daging sapi di antaranya protein, zat besi, vitamin C, dan magnesium.

Baca Juga: Ikut Kebiasaan Tetangga Konsumsi Kedelai, Kadar Kolesterol Dijamin Turun

Setelah mengetahui kandungan nutrisi di antara kedua jenis daging tersebut, selanjutnya daging mana yang berisiko tinggi memicu kolesterol.

Dalam 85 gram daging kambing, ada sekitar 122 kalori, 2,6 gram lemak, dan 64 miligram kolesterol.

Sedangkan dalam porsi yang sama pada daging sapi, terdapat 179 kalori, 7,9 gram lemak, dan 73,1 miligram kolesterol.

Jika dilihat dari perbandingan tiga hal tersebut, daging sapi mempunyai risiko yang lebih besar memicu kolesterol.

Kendati demikian, makan daging kambing juga sebaiknya tidak berlebihan dan perlu dilakukan dengan cara yang tepat.

Melansir MSGI, untuk mengurangi kadar kolesterol dari kedua jenis daging tersebut, saat mengolahnya dapat menggunakan rempah-rempah.

Misalnya menggunakan batang dan ekstrak minyak pada batang serai yang terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol tinggi.

Selain batang serai, bisa juga menambahkan bawang putih karena ini dapat menurunkan kadar kolesterol pada daging.

Ketika mengolahnya, lebih baik direbus, ditumis, atau dipanggang. Jangan digoreng karena akan menyerap minyak lebih banyak.

Selanjutnya, saat mengonsumsi makanan dari olahan daging, sebaiknya hanya satu porsi atau seukuran telapak tangan.

Hindari bagian daging yang terlalu banyak gajih, karena di sanalah lemak jenuh paling banyak berada. (*)

Baca Juga: Ini Dia 10 Obat Kolesterol Tradisional, Bisa Jadi Alternatif Jika Tak Mau yang Berbahan Kimia