6. Zat besi: 3,94 miligram
7. Vitamin C: 6,72 miligram
Jika dilihat dari daftar kandungan nutrisi tersebut, terlihat kalau santan tidak mempunyai kandungan kolesterol sama sekali.
Lantas, benar atau tidak santan penyebab kolesterol?
American Heart Association (AHA) merekomendasikan jika memang khawatir dengan peningkatan kadar kolesterol, maka konsumsi lemak jenuh perlu dihindari.
Akan tetapi, menurut The Coconut Palm Research and Development Perspectives, berbagai penelitian tidak setuju dan menyebutkan kandungan lemak jenuh dalam santan meskipun tinggi, bersifat netral untuk kesehatan.
Hasil sebuah studi yang terbit di European Journal of Nutrition menunjukkan, santan kepala tidak memengaruhi terigliserida, kolesterol, atau risiko kardiometabolik yang lain.
Masih menjadi perdebatan santan penyebab kolesterol, maka langkah terbaik yang perlu dilakukan adalah membatasi konsumsi santan dalam jumlah sedang.
Selagi dikonsumsi dalam batas yang wajar, santan justru bermanfaat untuk kesehatan.
Karena dapat membantu menurukan berat badan hingga membantu memperkuat imunitas tubuh.
Risiko konsumsi santan dan kolesterol juga bergantung pada kondisi masing-masing orang. Jika memiliki kondisi khusus, lakukan konsultasi terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya. (*)
Baca Juga: Ini Dia 8 Obat Kolesterol Alami yang Aman untuk Lambung, Lebih Efektif Kontrol Kolesterol!