- Makanan yang mengandung kolesterol dan gula
- Makanan cepat saji
- Camilan yang tidak sehat
3. Kurangnya aktivitas fisik
Anak-anak yang kurang aktif fisik memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan kolesterol tinggi.
Kegiatan fisik membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan mengatur berat badan, yang keduanya penting untuk kesehatan jantung.
4. Faktor genetik
Jika ada riwayat keluarga dengan masalah kolesterol tinggi atau penyakit jantung, anak-anak tersebut mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk mengalami hal yang serupa.
Ini membuatnya lebih penting bagi anak-anak dengan faktor risiko ini untuk mendapatkan pemantauan kesehatan yang lebih ketat.
5. Gejala klinis tidak selalu terlihat
Satu hal yang perlu diingat adalah bahwa kolesterol tinggi pada anak-anak seringkali tidak menunjukkan gejala klinis yang jelas.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengamati tanda-tanda fisik dan perilaku yang mungkin mengindikasikan masalah kesehatan ini.
Cara mengatasi kolesterol tinggi pada anak
Jangan panik dulu jika kolesterol tinggi pada anak, Anda bisa melakukan beberapa cara ini untuk mengatasinya.
1. Promosikan pola makan sehat
- Dorong konsumsi buah, sayuran, dan sumber protein sehat.
Baca Juga: Menurunkan Kolesterol Tinggi Ternyata Bisa dengan Jus, Ini 4 Buah-buahan yang Dapat Diolah