Find Us On Social Media :

Suka Makan Brutu Ayam, Benarkah Mengonsumsinya Bikin Cepat Pikun?

Brutu ayam kaya akan nutrisi yang penting bagi tubuh.

GridHEALTH.id - Penggemar brutu alias pantat ayam, tak perlu diragukan lagi, jumlahnya cukup banyak.

Brutu ayam terdiri atas kelenjar yang memproduksi minyak, sehingga dapat membantu melumasi bulu-bulu yang ada di sekitarnya.

Banyak orang menyukai bagian tubuh ayam ini dan diolah menjadi berbagai macam masakan yang lezat.

Di balik kelezatannya, terdapat mitos makan brutu ayam bikin cepat pikun. Anggapan tersebut membuat orang berpikir dua kali untuk mengonsumsinya.

Benarkah Brutu Ayam Bikin Cepat Pikun?

Ternyata, anggapan tersebut hanya mitos yang tersebar di masyarakat dan tidak dilatar belakangi oleh penelitian tertentu.

Mitos itu berawal dari orangtua yang mengganggap brutu, merupakan bagian terenak dari ayam.

Sehingga untuk membuat anak-anak mereka tidak mengonsumsinya, maka terciptalah mitos tersebut.

Menurut Harvard Health Publishing, orang menjadi lebih mudah lupa bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya:

1. Kurang tidur

2. Efek samping konsumsi obat tertentu, misalnya antidepresan

3. Tiroid yang kurang aktif

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Makan Ceker Ayam Baik untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak?

4. Stres dan gangguan kecemasan

5. Depresi

Kandungan Nutrisi Brutu Ayam

Mengonsumsi brutu ayam justru bisa didapatkan oleh tubuh, karena kandungan nutrisinya yang cukup lengkap.

Dari penelitian yang terbit di Nutrition and Dietary Studies of America, brutu ayam mempunyai protein yang tinggi.

Selain itu, di dalamnya juga terdapat kurang lebih 11 persen zat besi dan 8 persen kalsium.

Jika dibandingkan dengan dada ayam, jumlahnya jauh lebih besar. Dada ayam hanya mengandung sekitar 8 persen zat besi dan 2 persen kalsium.

Zat besi merupakan mineral yang penting bagi tubuh, untuk menjaga daya tahan tubuh, meningkatkan kadar oksigen dalam tubuh, mencegah anemia, dan meningkatkan konsentrasi.

Sementara kalsium, bermanfaat untuk menjaga kondisi tulang dan gigi tetap sehat, serta mengoptimalkan kerja sistem saraf.

Kendati ada manfaat brutu ayam, tapi mengonsumsinya jangan sampai berlebihan.

Pasalnya di bagian ini terdapat kandungan lemak yang cukup tinggi, sehingga berisiko menyebabkan masalah kesehatan.

Bila ingin mengonsumsinya, selalu perhatikan jumlah brutu yang dimakan. (*)

Baca Juga: Bolehkah Penderita Asam Lambung Sarapan Bubur Ayam?