Ini membantu mencegah produksi asam lambung yang berlebihan selama tidur dan mengurangi risiko refluks.
7. Pantau makanan dan minuman
Perhatikan jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi sebelum tidur.
Hindari makanan pedas, berlemak, atau asam yang dapat merangsang produksi asam lambung.
Air mineral atau teh herbal mungkin menjadi pilihan yang lebih baik daripada minuman berkafein atau beralkohol.
8. Konsultasi dengan dokter
Jika sakit maag terus-menerus mengganggu tidur Anda, konsultasikan dengan dokter.
Mereka dapat memberikan saran lebih lanjut dan mungkin meresepkan obat untuk membantu mengelola gejala sakit maag.
Memilih posisi tidur yang tepat dapat membantu meringankan gejala sakit maag dan meningkatkan kualitas tidur Anda.
Eksperimen dengan berbagai posisi dan temukan yang paling nyaman bagi Anda.
Selain itu, pertimbangkan untuk membuat perubahan dalam kebiasaan makan dan minum Anda.
Jika gejala sakit maag terus berlanjut, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter untuk perawatan lebih lanjut.
Nah, itu dia beberapa posisi tidur yang dapat meredakan sakit maag. Semoga bermanfaat! (*)
Baca Juga: Cara Membuat Jamu Temulawak untuk Mengobati Maag, Khasiatnya Tak Kalah dengan Obat