GridHEALTH.id - Keluarga pelawak Parto Patrio belum lama ini membagikan kabar tentang kondisi kesehatannya, yang didiagnosis batu ginjal.
Karena penyakit yang diidapnya, Parto dibawa ke rumah sakit dengan ambulans dan menjalani perawatan, hingga harus dioperasi.
Sang istri, Diena Risty, melalui akun Instagramnya mengabarkan kalau kondisi Parto Patrio sudah jauh lebih membaik.
"Alhamdulillah semuanya sudah membaik, terima kasih untuk semua doa doa baik untuk kesehatan @partopatrio dan segala bentuk perhatian dari kalian semuanya. Jaga kesehatan yaa, karena empat sehat, kamu sempurna," tulisnya (25/4/2024).
Apa Itu Batu Ginjal?
Menurut National Kidney Foundation, kejadian batu ginjal umum terjadi. Setiap tahun, setengah juta orang dilarikan ke instalasi gawat darurat (IGD) karena penyakit ini.
Gejala umum yang dirasakan yakni nyeri hebat di punggung bawah, darah dalam urine, mual, muntah, demam dan menggigil, atau urine berbau tidak sedap serta keruh.
Batu ginjal adalah benda keras yang terbuat dari bahan kimia yang terdapat di dalam urine.
Urine memiliki berbagai limbah yang terlarut. Saat limbahnya terlalu banyak dalam terlalu sedikit cairan, kristal mulai terbentuk.
Kristal-kristal ini menarik unsur-unsur lain dan bergabung bersama membentuk padatan yang bertambah besar. Biasanya, bahan kimia ini dikeluarkan melalui urine setelah diproses ginjal.
Senyawa yang membentuk batu ginjal yakni kalsium, oksalat, asam urat, sistin, xantin, dan fosfat.
Dilansir dari Urology Care Foundation, ada beberapa faktor yang mempengaruhi risiko penyakit ini, salah satunya pola makan.
Baca Juga: Gizi Lengkap Keluarga Sehat, Makanan yang Perlu Dikonsumsi Saat Pengobatan Ginjal
Pola Makan Pantangan Batu Ginjal
Diketahui, perubahan yang dilakukan pada pola makan sehari-hari dapat mencegah penyakit ini dan sekaligus memperbaiki kondisi pengidapnya.
Belajar dari kejadian Parto Patrio mengidap ginjal, hindari makanan berikut dalam pola makan gizi lengkap keluarga sehat.
1. Batasi garam
Level garam yang terlalu tinggi dalam tubuh, dapat menyebabkan menumpuknya kalsium di dalam urin.
Hindari menambahkan garam dalam makanan, dan selalu cek label kemasan terutama bungkus makanan olahan untuk tahu seberapa banyak kandungan garamnya.
Selain makanan, perhatikan juga minuman yang dikonsumsi karena beberapa jus sayuran mengandung natrium yang tinggi.
2. Kurangi protein hewani
Protein memang dibutuhkan tubuh mengganti sel-sel yang rusak. Tapi bila mengidap penyakit batu ginjal atau ingin mencegahnya, jangan mengonsumsi berlebihan.
Sumber protein hewani seperti daging merah, daging babi, ayam, telur, dan unggas lain dapat meningkatkan produksi asam urat.
Memakannya dalam jumlah besar juga mengurangi zat kimia dalam urine, yang disebut sitrat. Sitrat berfungsi mencegah terbentuknya batu ginjal.
Sebagai alternatifnya, bisa coba cukupi kebutuhan protein dari seperti quinoa, tahu, hummus, biji chia, dan Greek yogurt.
3. Perhatikan asupan oksalat
Makanan yang tinggi bahan kmia ini, dapat meningkatkan pembentukan batu ginjal. Jika sudah mengidapnya, makanan ini perlu dihindari.
Jika memang mengonsumsi makanan yang mengandung oksalat, barengi dengan makan atau minum sumber kalsium.
Dengan begitu, oksalat akan mengikat kalsium selama pencernaan, sebelum mencapai ginjal.
Makanan tinggi oksalat antara lain cokelat, bit, kacang-kacangan, teh, bayam, dan ubi jalar.
Bila semua itu harus dihindari, yang perlu dicukupi kebutuhannya adalah air putih, buah citrus, dan makanan yang tinggi kalsium serta vitamin D. (*)
Baca Juga: Menggali Manfaat Luar Biasa Akar Alang-alang untuk Kesehatan Ginjal