GridHEALTH.id - Memilih minyak goreng yang tepat merupakan hal yang perlu diperhatikan oleh pengidap kolesterol.
Minyak goreng merupakan salah satu sumber lemak utama dalam pola makan sehari-hari.
Kandungan lemak jenuh dan lemak trans, yang banyak terdapat dalam minyak goreng, dapat meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Seperti namanya, jenis kolesterol ini dapat membahayakan tubuh. Ketika jumlahnya terlalu banyak, berisiko menumpuk di arteri, menyumbat aliran darah, dan akhirnya menyebabkan masalah serius.
Oleh karena itu, pengidap kolesterol saat berbelanja sangat penting untuk memilih dengan teliti minyak goreng yang akan dibeli.
Kriteria Minyak Goreng yang Aman untuk Kolesterol
Beberapa hal berikut ini dapat menjadi panduan bagi pengidap kolesterol tinggi, saat memilih minyak untuk digunakan sehari-hari.
1. Kandungan lemak
Hal terpenting yang harus diperhatikan adalah kandungan lemak yang ada dalam minyak goreng.
Pilih minyak goreng yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal, seperti minyak zaitun, minyak kanola, dan minyak kacang tanah.
Minyak goreng dengan kandungan lemak tak jenuh ganda yang tinggi juga aman digunakan, contohnya minyak jagung dan minyak kedelai.
Hindari minyak goreng yang tinggi lemak jenuh, seperti minyak kelapa dan minyak sawit.
Pastikan minyak goreng bebas dari lemak trans, yang umumnya terdapat pada minyak goreng terhidrogenasi parsial.
Baca Juga: Manfaat Luar Biasa Air Rebusan Daun Alpukat untuk Kesehatan, Bantu Menurunkan Kolesterol