GridHEALTH.id - Diabetes identik dengan kadar gula darah tinggi, yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, dan bahkan kebutaan.
Penyakit ini erat kaitannya dengan makanan yang sehari-hari dikonsumsi, terutama yang memiliki rasa manis.
Faktanya, beberapa makanan yang dianggap sehat ternyata juga dapat meningkatkan risiko diabetes jika dikonsumsi berlebihan.
Makanan Penyebab Diabetes
Berikut ini adalah sejumlah makanan diabetes yang perlu diwaspadai.
1. Karbohidrat olahan
Karbohidrat olahan seperti nasi, roti putih, pasta, sereal, atau permen dan kue dapat menyebabkan diabetes.
Ini karena dalam pengolahannya, sumber karbohidrat kompleks kehilangan serat dan nutrisi penting.
Hal ini menyebabkan karbohidrat olahan dicerna lebih cepat, sehingga kadar gula darah naik dengan cepat. Pada akhirnya, meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
2. Buah-buahan
Buah-buahan terkenal sebagai makanan yang menyehatkan dan sangat disarankan dikonsumsi.
Tapi, bagi orang-orang yang memiliki faktor risiko diabetes, perlu memilihnya dengan tepat.
Buah-buah seperti semangka, nanas, pepaya, dan mangga memiliki indeks glikemik yang tinggi. Penyandang diabetes atau prediabetea sebaiknya membatasi konsumsi buah-buahan ini.
Mengonsumsinya, terutama secara berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Baca Juga: 5 Rebusan Daun untuk Mencegah Diabetes, Menjaga Kesehatan Tubuh Secara Alami
3. Susu rendah lemak dan yogurt
Susu rendah lemak dan yogurt memang rendah lemak, tetapi tinggi gula. Gula ini dapat meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Bila ingin sehat, sebaiknya pilih susu dan yogurt tanpa gula tambahan atau rendah gula.
4. Jus buah
Jus buah memang menyegarkan dan kaya akan vitamin. Namun, jus buah kehilangan serat saat diproses.
Hal ini menyebabkan gula dalam jus buah dicerna lebih cepat, sehingga meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.
Jika ingin mendapatkan manfaat dari buah, lebih baik mengonsumsinya secara utuh daripada minum jus buah.
5. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan kaya akan protein, serat, dan lemak sehat. Namun, kacang-kacangan juga tinggi kalori.
Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan, yang merupakan faktor risiko diabetes.
Sebaiknya konsumsi kacang-kacangan secukupnya dan pilih kacang-kacangan yang tidak digoreng atau diberi garam.
Penting untuk diingat bahwa tidak semua makanan sehat dapat menyebabkan diabetes.
Kuncinya adalah mengonsumsi makanan dengan seimbang dan menjaga porsi makan.
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rencana makan yang sesuai kondisi tubuh. (*)
Baca Juga: Risiko Diabetes Kering yang Menurunkan Kualitas Hidup Pengidapnya