Find Us On Social Media :

Mengenal Terapi RIRS, Pengobatan Batu Ginjal yang Minim Sayatan

Batu ginjal terjadi karena kepekatan urin.

"Gejala kalau batu ginjal nggak menyumbat, nggak ada keluhan. Kadang-kadang waktu batunya sudah besar, karena kegesek, (muncul gejala) kencingnya merah. Atau hanya pegal-pegal, dipikir capek jadi hanya dipijat saja," ujarnya.

Padahal jika dilakukan pemeriksaan urin, bisa didapati adanya kristal pembentuk batu ginjal lebih dini.

Bagaimana Mengobati Batu Ginjal?

Lebih lanjut, profesor Nur Rasyid menjelaskan, ada beberapa tindakan yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Bila ukuran batunya masih kecil, maka akan diberikan obat agar dapat keluar melalui urin.

Adapula Extra-corporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL), yang melibatkan penggunaan ultrasound untuk menentukan letak batu ginjal.

Terbaru, batu ginjal dapat ditangani menggunakan metode Retrograde Intrarenal Surgery (RIRS), metode minimal invasif atau minim sayatan, untuk batu ginjal berukuran besar dan sulit dijangkau.

"Pada dasarnya RIRS adalah prosedur penghancur batu ginjal dengan menggunakan laser. Sebelum dilakukan prosedur RIRS, pasien harus menjalani pemeriksaan laboratorium terlebih dahulu, dilanjutkan dengan CT scan," kata profesor Nur Rasyid.

Ia melanjutkan, "Pemeriksaan CT scan saat ini sudah mudah dijangkau dan menjadi standar pemeriksaan batu saluran kemih. Selain mengetahui letak dan ukuran batu, informasi tambahan penting adalah kekerasan batu dengan satuan HU (Hounsefield Unit)."

Secara umum, setiap pasien batu ginjal dapat menjalani tindakan RIRS, kecuali bila tidak bisa bius umum seperti pengidap gangguan paru berat.

Bius umum dilakukan kepada pasien RIRS untuk mengatur gerak ginjal, saat seseorang bernapas. Dokter anestesi akan membantu mengatur berapa jauh gerakan ginjal. Lama waktu tindakan ini dilakukan terbilang singkat, maksimal 2 jam, untuk menghindari gejala komplikasi seperti sepsis atau pengaruh panas dari laser yang berlebihan.

Bila dibutuhkan tindakan lanjutan, dapat dilakukan 1 minggu kemudian atau ditunda paling lama 2 bulan setelah prosedur. (*)

Baca Juga: 6 Makanan dan Minuman Penyebab Batu Ginjal, Konsumsinya Perlu Dibatasi