Find Us On Social Media :

Awas 4 Penyakit Ini Rentan Terjadi Selama Ibadah Haji, Simak Cara Pencegahannya

Penyakit yang rentan terjadi selama ibadah haji

GridHEALTH.id – Setiap tahunnya, jutaan jemaah dari berbagai penjuru dunia berkumpul di Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah haji.

Namun, perjalanan ini juga membawa tantangan kesehatan yang serius, mengingat kondisi cuaca yang ekstrem, kerumunan besar, dan aktivitas fisik yang intens.

Maka dari itu, penting untuk para jemaah haji untuk mengetahui apa saja penyakit yang kerap terjadi maupun cara pencegahannya.

Dengan begitu, ibadah haji bisa dilakukan dengan lancar dan khusyuk.

Lantas, apa saja penyakit yang sering terjadi selama ibadah haji?

Berikut ini penjelasannya.

Penyakit yang rentan terjadi saat ibadah haji

Melansir dari Tribunnews, Tim Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP3JH) mencatat beberapa penyakit yang rentan dialami jemaah haji saat menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Kasi Lansia, Disabilitas, dan PKP3JH Daker Madinah, Dokter Leksmana mengatakan salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).

Menurut dr. Leksmana, ISPA yang dialami jemaah haji biasanya diakibatkan kerumunan besar jemaah, polusi udara, dan perubahan suhu yang drastis di Makkah dan Madinah.

Selain ISPA, jemaah pun perlu mewaspadai penyakit gangguan pencernaan.

"Gangguan pencernaan, seperti diare, muntah, atau sakit perut, yang disebabkan perubahan pola makan, air minum yang berbeda, dan sanitasi yang mungkin tidak memadai juga perlu diwaspadai," kata dr. Leksmana, Jumat (10/5/2024).

Baca Juga: WHO Dapati Temuan 3 Kasus MERS di Arab Saudi, Ini Cara Cegah Penularan saat Ibadah Haji

dr. Leksmana juga mengingatkan jemaah haji untuk cukup minum air.

Pasalnya, cuaca yang panas di Makkah dan Madinah bisa menyebabkan dehidrasi.

Ia menambahkan, penyakit kulit, infeksi jamur, ruam panas, atau luka akibat gesekan pakaian juga bisa terjadi karena panas dan kelembapan yang tinggi.

"Penyakit menular, seperti flu, demam, atau penyakit menular lainnya karena interaksi dengan jemaah dari berbagai negara dengan kondisi kesehatan yang berbeda juga perlu diantisipasi," ujarnya.

Penyakit kronis juga bisa jadi dialami jemaah. Kondisi seperti hipertensi, diabetes, atau penyakit jantung bisa menjadi lebih sulit dikontrol karena perubahan pola makan, kurang istirahat, dan stres selama perjalanan.

"Serta trauma atau cedera, terutama karena kerumunan besar dalam melakukan ritual seperti tawaf dan melempar jumrah," ungkapnya.

Untuk itu, dr. Leksmana merekomendasikan beberapa obat yang disarankan untuk dibawa jemaah haji, seperti obat antidiare, obat pencernaan, obat pereda nyeri, obat alergi, obat untuk masalah kulit, obat flu dan batuk, dan obat pribadi.

Obat-obatan yang biasa dikonsumsi untuk kondisi kesehatan tertentu, seperti obat untuk tekanan darah tinggi, diabetes, jantung atau kondisi medis lainnya.

Tips menjaga kesehatan selama ibadah haji

Agar kesehatan tubuh tetap terjaga selama ibadah haji, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:

1. Persiapan fisik sebelum berangkat

Sebelum berangkat, pastikan Anda dalam kondisi kesehatan yang optimal. Lakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh dan konsultasikan dengan dokter Anda mengenai persiapan yang diperlukan.

Olahraga secara teratur untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kebugaran fisik.

Baca Juga: Tips Menjaga Kesehatan Sebelum Ibadah Haji Agar Nyaman dan Khusyu

Jangan lupa untuk melengkapi vaksinasi yang diperlukan, seperti vaksin meningitis, flu, dan pneumonia, yang sering diwajibkan oleh pemerintah Arab Saudi.

2. Menjaga kebersihan diri

Kebersihan diri sangat penting selama ibadah haji. Cuci tangan secara rutin menggunakan sabun dan air bersih, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet.

Gunakan hand sanitizer jika sabun dan air tidak tersedia. Hindari menyentuh wajah, terutama mulut, hidung, dan mata, dengan tangan yang kotor.

3. Konsumsi air yang cukup

Dehidrasi adalah salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi selama haji, terutama karena suhu yang sangat panas di Arab Saudi.

Minumlah air yang cukup setiap hari, minimal delapan gelas, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Hindari minuman berkafein dan beralkohol karena dapat menyebabkan dehidrasi. Bawa botol air sendiri dan isi ulang secara berkala.

4. Pola makan sehat

Pilih makanan yang sehat dan bergizi untuk menjaga energi dan daya tahan tubuh. Konsumsi buah-buahan, sayuran, protein, dan karbohidrat seimbang.

Hindari makanan yang terlalu berminyak atau pedas yang dapat mengganggu sistem pencernaan.

Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu seperti diabetes atau hipertensi, pastikan untuk membawa obat-obatan yang diperlukan dan konsumsi makanan sesuai dengan diet yang direkomendasikan oleh dokter.

5. Istirahat yang cukup

Ibadah haji melibatkan banyak aktivitas fisik yang melelahkan.

Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup setiap hari.

Baca Juga: Kisah Nyata Jemaah Haji yang Tertolong dengan Terapi Kurma, Bu Swasmi Kini Telah Pulih

Tidur minimal 6-8 jam per malam untuk memulihkan tenaga dan menjaga kesehatan tubuh.

Jika perlu, manfaatkan waktu luang di siang hari untuk beristirahat sejenak.

6. Hindari kerumunan

Dengan jutaan jemaah berkumpul di satu tempat, risiko penularan penyakit menjadi tinggi.

Usahakan untuk menjaga jarak fisik sebisa mungkin dan hindari kerumunan yang tidak perlu.

Gunakan masker untuk melindungi diri dari infeksi saluran pernapasan.

Jika merasa tidak enak badan, segera beristirahat dan konsultasikan dengan petugas kesehatan.

7. Membawa perlengkapan medis

Bawa perlengkapan medis dasar seperti obat-obatan pribadi, plester, antiseptik, dan alat pengukur tekanan darah atau gula darah jika diperlukan.

Simpan obat-obatan di tempat yang mudah dijangkau dan pastikan untuk membawa resep dari dokter jika diperlukan.

Menjaga kesehatan selama ibadah haji adalah kunci untuk menjalani ibadah dengan lancar dan khusyuk.

Dengan persiapan yang matang dan perhatian terhadap kesehatan diri, Anda dapat meminimalisir risiko penyakit dan memastikan perjalanan spiritual Anda berjalan dengan baik.

Semoga tips di atas bermanfaat dan selamat menunaikan ibadah haji! (*)

Baca Juga: Rombongan Haji R I Sudah Mulai Pulang, Kemenkes Minta Isi K3JH Untuk Waspadai 5 Penyakit Ini Pasca Kepulangan