Find Us On Social Media :

Jangan Diabaikan, Ini Penyebab dan Cara Mengatasi Sakit Perut di Malam Hari

Penyebab dan cara mengatasi sakit perut di malam hari

GridHEALTH.id - Sakit perut di malam hari bisa menjadi pengalaman yang tidak mengenakkan.

Sakit perut di malam hari adalah masalah yang umum dan bisa sangat mengganggu tidur serta kesejahteraan seseorang.

Banyak faktor yang dapat menyebabkan sakit perut pada malam hari, mulai dari kebiasaan makan hingga kondisi kesehatan yang lebih serius.

Memahami penyebabnya adalah langkah pertama dalam menemukan cara untuk mengatasinya.

Inilah berbagai penyebab sakit perut di malam hari serta cara-cara efektif untuk mengatasinya.

Penyebab Sakit Perut di Malam Hari

1. Makan Terlalu Dekat dengan Waktu Tidur

Makan besar atau makanan berat sebelum tidur bisa menyebabkan sakit perut.

Proses pencernaan memerlukan waktu, dan jika Anda langsung berbaring setelah makan, ini bisa mengganggu proses pencernaan, menyebabkan rasa tidak nyaman atau nyeri.

2. Makanan Pedas atau Asam

Makanan pedas dan asam dapat memicu iritasi pada lambung dan menyebabkan refluks asam, yang seringkali menjadi lebih parah saat berbaring.

Ini bisa mengakibatkan sensasi terbakar dan sakit perut di malam hari.

Baca Juga: Gejala Asam Lambung Nyeri Perut Bagian Kiri dan Cara Mengatasinya

3. Refluks Asam atau GERD

Gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi di mana asam lambung naik kembali ke esofagus, menyebabkan nyeri dada dan sakit perut.

Gejala ini cenderung memburuk saat malam hari ketika tubuh dalam posisi horizontal.

4. Sindrom Iritasi Usus Besar (IBS)

IBS adalah gangguan pencernaan yang menyebabkan kram, sakit perut, kembung, dan perubahan kebiasaan buang air besar.

Stres dan pola makan yang tidak teratur sering memperburuk gejala IBS, yang bisa menjadi lebih intens pada malam hari.

5. Intoleransi Makanan

Intoleransi terhadap makanan tertentu seperti laktosa atau gluten dapat menyebabkan sakit perut setelah mengonsumsi makanan tersebut.

Gejalanya bisa termasuk kram, diare, atau perut kembung yang terjadi terutama pada malam hari.

6. Gas dan Kembung

Akumulasi gas dalam saluran pencernaan bisa menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan di perut. Makan makanan yang menghasilkan gas atau menelan udara saat makan dapat memperparah kondisi ini.

Baca Juga: Penyebab Perut Terasa Sakit Setelah Buka Puasa, Makan Berlebihan Jadi Salah Satu Faktornya

7. Infeksi atau Penyakit Pencernaan

Infeksi pencernaan, seperti gastroenteritis, atau kondisi medis seperti tukak lambung atau penyakit radang usus, bisa menyebabkan sakit perut yang intens, terutama pada malam hari.

Cara Mengatasi Sakit Perut di Malam Hari

1. Mengatur Waktu Makan

Hindari makan besar atau makanan berat setidaknya 2-3 jam sebelum tidur. Beri tubuh waktu untuk mencerna makanan dengan baik sebelum berbaring.

2. Hindari Makanan Pemicu

Identifikasi dan hindari makanan yang memicu refluks asam atau gangguan pencernaan.

Ini bisa termasuk makanan pedas, asam, berlemak, atau yang sulit dicerna seperti kafein dan alkohol.

3. Mengonsumsi Makanan Ringan

Jika Anda merasa lapar sebelum tidur, pilih makanan ringan yang mudah dicerna seperti pisang, yogurt, atau roti gandum.

Makanan ini cenderung tidak mengganggu pencernaan dan dapat membantu mencegah sakit perut.

4. Posisi Tidur yang Tepat

Baca Juga: Mengapa Bisa Sakit Perut Setelah Minum Susu? Ini Beberapa Penyebabnya

Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi daripada tubuh bagian bawah dapat membantu mencegah asam lambung naik ke esofagus. Anda bisa menggunakan bantal tambahan atau kasur yang bisa disesuaikan.

5. Minum Cukup Air

Tetap terhidrasi dengan baik dapat membantu pencernaan dan mencegah sembelit, yang bisa menjadi penyebab sakit perut.

Hindari minum terlalu banyak air tepat sebelum tidur untuk mencegah gangguan tidur akibat sering buang air kecil.

6. Hindari Stress

Stres dapat memperburuk masalah pencernaan seperti IBS. Menggunakan teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga sebelum tidur dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh.

7. Olahraga Teratur

Olahraga dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap aktif dan sehat. Namun, hindari berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur karena bisa meningkatkan energi dan membuat Anda sulit tidur.

8. Menggunakan Obat-obatan

Jika refluks asam atau GERD menjadi masalah, obat-obatan seperti antasida atau inhibitor pompa proton (PPI) dapat membantu mengurangi produksi asam lambung dan mencegah gejala sakit perut.

Namun, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan ini. (*)

Baca Juga: Sakit Perut dan Nyeri Haid Tanda Sulit Hamil, Mitos atau Fakta?