Find Us On Social Media :

Berapa Lama Batas Aman Menyimpan Daging Kurban di Kulkas? Ini Penjelasannya

Berapa lama batas aman simpan daging kurban di kulkas?

GridHEALTH.id – Pada saat perayaan Iduladha, daging kurban menjadi salah satu bahan makanan yang melimpah.

Namun, seringkali muncul pertanyaan tentang bagaimana cara menyimpan daging kurban di kulkas agar tetap aman dikonsumsi.

Ya, menyimpan daging dengan cara yang benar sangat penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan memastikan daging tetap segar.

Lantas, berapa lama batas aman menyimpan daging kurban di kulkas? Berikut ini penjelasan selengkapnya.

Batas aman simpan daging kurban di kulkas

Melansir dari berbagai sumber, ini adalah panduan lengkap tentang batas aman menyimpan daging kurban di kulkas.

1. Segera simpan setelah pemotongan

Setelah daging kurban dipotong, sebaiknya segera disimpan dalam kulkas atau freezer.

Jangan biarkan daging terpapar udara terbuka terlalu lama karena ini dapat mempercepat pertumbuhan bakteri. Sebelum menyimpan, pastikan daging sudah dibersihkan dan dikeringkan.

2. Penyimpanan di chiller (kulkas biasa)

Jika ingin menyimpan daging di bagian chiller atau kulkas biasa, pastikan suhu kulkas berada di bawah 4°C.

Pada suhu ini, daging bisa bertahan selama 1-2 hari. Namun, untuk menjaga kualitas dan kesegaran daging, sebaiknya segera dimasak dalam waktu 24 jam.

3. Penyimpanan di freezer

Untuk penyimpanan jangka panjang, daging sebaiknya disimpan di freezer dengan suhu -18°C atau lebih rendah. Pada suhu ini, daging dapat bertahan hingga 6 bulan atau lebih.

Pastikan daging dibungkus dengan rapat menggunakan plastik wrap atau aluminium foil dan dimasukkan ke dalam kantong freezer untuk mencegah freezer burn.

Baca Juga: Manfaat Kunyit Setelah Banyak Makan Daging: Solusi untuk Kesehatan

4. Pembagian dalam porsi kecil

Sebelum menyimpan daging di kulkas atau freezer, disarankan untuk membagi daging dalam porsi-porsi kecil. Hal ini memudahkan saat akan mengambil daging untuk dimasak tanpa harus mencairkan seluruh stok daging.

Penggunaan wadah kedap udara juga sangat dianjurkan untuk menjaga kesegaran daging.

5. Hindari kontaminasi silang

Pastikan daging mentah tidak bersentuhan langsung dengan makanan lain di kulkas.

Simpan daging dalam wadah tertutup atau letakkan di rak paling bawah untuk mencegah cairan daging menetes ke makanan lain.

Ini sangat penting untuk menghindari kontaminasi silang yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

6. Proses pencairan daging

Jika daging disimpan di freezer, cara mencairkan yang aman adalah dengan memindahkan daging dari freezer ke chiller dan biarkan mencair secara perlahan semalaman.

Hindari mencairkan daging pada suhu ruangan karena ini dapat meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri. Jika waktu mendesak, daging bisa dicairkan menggunakan microwave dengan pengaturan defrost.

7. Perhatikan kualitas daging

Selalu periksa kondisi daging sebelum dimasak. Jika daging berubah warna, berbau tidak sedap, atau teksturnya berubah, sebaiknya daging tersebut tidak dikonsumsi. Ini bisa menjadi tanda bahwa daging sudah tidak layak makan meskipun disimpan di kulkas atau freezer.

8. Patuhi tanggal kedaluwarsa

Meskipun daging bisa bertahan lama di freezer, penting untuk mencatat tanggal penyimpanan dan memastikan daging digunakan sebelum mencapai batas waktu penyimpanan maksimal.

Menyimpan daging terlalu lama di freezer bisa menyebabkan penurunan kualitas dan rasa daging. Menyimpan daging kurban dengan benar di kulkas atau freezer adalah langkah penting untuk menjaga keamanan dan kualitas daging.

Pastikan untuk selalu memperhatikan suhu penyimpanan, hindari kontaminasi silang, dan perhatikan tanda-tanda kerusakan pada daging. Dengan mengikuti panduan ini, daging kurban Anda akan tetap segar dan aman untuk dikonsumsi dalam waktu yang lebih lama. (*)

Baca Juga: Ciri-ciri Terlalu Banyak Makan Daging Kurban Setelah Lebaran Iduladha