Find Us On Social Media :

5 Jenis Makanan Laut yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Urat, Jangan Nekat Kalau Mau Tetap Sehat

Jenis makanan laut yang tidak boleh dimakan penderita asam urat

GridHEALTH.id - Asam urat adalah kondisi yang terjadi ketika kadar asam urat dalam darah meningkat secara berlebihan.

Agar tidak kambuh, penderita asam urat perlu memerhatikan asupan makanan mereka.

Salah satunya menghindari sejumlah jenis makanan laut yang dapat memicu peningkatan asam urat.

Apa saja jenis makanan laut yang dimaksud?

Berikut ini pantangannya.

Jenis makanan laut yang harus dihindari oleh penderita asam urat

Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa jenis makanan laut yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat:

1. Sarden dan teri

Makanan laut seperti sarden dan teri mengandung tinggi purin, zat yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.

Konsumsi sarden dan teri dalam jumlah besar dapat memperburuk gejala asam urat.

2. Kerang dan siput

Kerang dan siput termasuk dalam jenis makanan laut yang kaya akan purin.

Mengonsumsi kerang dan siput secara berlebihan dapat menyebabkan penumpukan asam urat dalam tubuh.

3. Udang dan kepiting

Udang dan kepiting juga mengandung purin dalam jumlah yang cukup tinggi.

Baca Juga: 4 Cara Mengolah Daun Ubi Jalar untuk Asam Urat, Bagusnya Dimasak Seperti Ini

Penderita asam urat sebaiknya mengonsumsi udang dan kepiting dengan jumlah terbatas untuk menghindari peningkatan asam urat.

4. Ikan tenggiri dan makarel

Beberapa jenis ikan seperti tenggiri dan makarel juga mengandung purin yang tinggi.

Meskipun kaya akan asam lemak omega-3, penderita asam urat sebaiknya membatasi konsumsi ikan ini.

5. Saus dan kaldu dari makanan laut

Saus dan kaldu yang dibuat dari makanan laut seperti ikan, udang, atau kerang juga dapat mengandung purin.

Hindari saus dan kaldu makanan laut yang berlebihan dalam diet Anda.

Tips mengatur konsumsi makanan laut bagi penderita asam urat

1. Batasilah konsumsi makanan laut yang kaya purin: Batasi konsumsi makanan laut yang tinggi purin seperti sarden, teri, kerang, dan udang.

2. Pilihlah jenis ikan yang rendah purin: Pilihlah jenis ikan yang rendah purin seperti ikan salmon, ikan trout, atau ikan bandeng.

3. Perhatikan porsi dan frekuensi konsumsi: Konsumsilah makanan laut dengan porsi yang terkontrol dan frekuensi yang tidak terlalu sering.

4. Perhatikan cara pengolahan: Hindari makanan laut yang digoreng atau diproses dengan tambahan saus berlebihan.

5. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi: Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi asam urat Anda.

Dengan mengikuti tips di atas dan memperhatikan jenis makanan laut yang dikonsumsi, penderita asam urat dapat mengatur diet mereka dengan lebih baik dan mengurangi risiko peningkatan kadar asam urat dalam darah. (*)

Baca Juga: Mengobati Asam Urat dengan Kulit Melinjo, Begini Cara Menggunakannya