GridHEALTH.id - Lidah berwarna putih adalah kondisi yang umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya.
Namun, dalam beberapa kasus, lidah putih ternyata juga bisa menjadi tanda dari kondisi kesehatan yang memerlukan perhatian.
Ya, lidah putih bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kebersihan mulut yang kurang hingga kondisi medis tertentu. Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Penyebab lidah berwarna putih
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa penyebab lidah berwarna putih yang perlu Anda ketahui.
1. Kebersihan mulut yang kurang
Salah satu penyebab paling umum dari lidah berwarna putih adalah kebersihan mulut yang kurang.
Plak dan sisa makanan yang menumpuk di permukaan lidah dapat menyebabkan perubahan warna.
Membersihkan lidah secara teratur dengan sikat gigi atau alat pembersih lidah dapat membantu menghilangkan plak dan mencegah lidah berwarna putih.
2. Dehidrasi
Dehidrasi atau kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan lidah menjadi kering dan berwarna putih.
Air liur yang berfungsi untuk membersihkan mulut menjadi berkurang saat tubuh kekurangan cairan, sehingga bakteri dan sel-sel mati dapat menumpuk di permukaan lidah.
Pastikan untuk minum cukup air setiap hari untuk menjaga kelembapan mulut dan mencegah lidah putih.
3. Infeksi jamur
Infeksi jamur seperti kandidiasis oral, yang disebabkan oleh jamur Candida, dapat menyebabkan lidah berwarna putih.
Baca Juga: Manfaat Lidah Buaya untuk Asam Lambung, Solusi Cepat Pulihkan Pencernaan
Kandidiasis oral seringkali terjadi pada bayi, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, atau mereka yang menggunakan obat antibiotik atau kortikosteroid.
Infeksi ini dapat diobati dengan obat antijamur yang diresepkan oleh dokter.
4. Leukoplakia
Leukoplakia adalah kondisi di mana bercak putih tebal muncul di lidah dan bagian dalam mulut. Kondisi ini seringkali disebabkan oleh iritasi kronis, seperti dari merokok atau mengunyah tembakau.
Meskipun leukoplakia biasanya tidak berbahaya, dalam beberapa kasus, bercak tersebut dapat menjadi tanda awal kanker mulut.
Jika Anda melihat bercak putih yang tidak hilang dalam waktu dua minggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
5. Lichen planus oral
Lichen planus oral adalah kondisi inflamasi yang dapat menyebabkan bercak putih atau garis-garis putih pada lidah dan bagian dalam mulut. Penyebab pasti dari kondisi ini belum diketahui, namun diyakini terkait dengan respons autoimun.
Pengobatan untuk lichen planus oral biasanya melibatkan penggunaan obat anti-inflamasi atau obat imunosupresan.
6. Geografik tongue
Geografik tongue, atau lidah geografis, adalah kondisi di mana muncul bercak merah halus yang dikelilingi oleh batas putih di permukaan lidah.
Meskipun penyebab pasti dari kondisi ini belum diketahui, lidah geografis tidak berbahaya dan biasanya tidak memerlukan pengobatan. Kondisi ini seringkali sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu.
7. Penggunaan obat-obatan
Beberapa obat-obatan, seperti antibiotik dan kortikosteroid, dapat menyebabkan perubahan warna pada lidah.
Antibiotik dapat mengganggu keseimbangan bakteri di mulut, memungkinkan pertumbuhan jamur yang berlebihan, sedangkan kortikosteroid dapat menurunkan respon kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko infeksi jamur.
Baca Juga: Rekomendasi Obat Asam Lambung dari Bahan Tradisional, Mudah Pengolahannya
Jika Anda mengalami lidah putih setelah memulai pengobatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.
8. Penyakit sistemik
Beberapa penyakit sistemik, seperti diabetes atau penyakit autoimun, dapat menyebabkan perubahan warna pada lidah. Diabetes, misalnya, dapat menyebabkan mulut kering yang meningkatkan risiko infeksi jamur, sementara penyakit autoimun dapat mempengaruhi mukosa mulut dan menyebabkan bercak putih.
Pengobatan kondisi-kondisi ini biasanya melibatkan pengelolaan penyakit yang mendasarinya dan perawatan oral yang tepat.
Cara mengatasi lidah berwarna putih
Untuk mengatasi lidah berwarna putih, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut:
- Menjaga kebersihan mulut: Sikat gigi dan lidah secara teratur, serta gunakan benang gigi dan obat kumur antiseptik.
- Mengonsumsi cukup air: Pastikan tubuh tetap terhidrasi dengan minum cukup air setiap hari.
- Menghindari iritasi mulut: Hindari merokok dan mengunyah tembakau, serta hindari makanan dan minuman yang dapat mengiritasi mulut.
- Konsultasi dengan dokter: Jika lidah putih tidak hilang dalam waktu dua minggu atau disertai gejala lain, seperti nyeri atau pembengkakan, segera konsultasikan dengan dokter.
Lidah berwarna putih bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kebersihan mulut yang kurang hingga kondisi medis tertentu.
Meskipun sebagian besar penyebab lidah putih tidak berbahaya, penting untuk menjaga kebersihan mulut dan memperhatikan perubahan yang terjadi.
Jika lidah putih tidak hilang dalam waktu dua minggu atau disertai gejala lain, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat. (*)
Baca Juga: Manfaat Lidah Buaya untuk Mengobati Luka Lebih Cepat, Begini Cara Pakainya