7. Minum air yang cukup
Dehidrasi dapat memengaruhi kadar gula darah. Pastikan untuk minum cukup air sepanjang hari untuk membantu tubuh mengatur kadar gula darah dengan lebih baik.
Air membantu metabolisme tubuh berfungsi dengan baik dan membantu mencegah lonjakan gula darah.
8. Olahraga secara teratur
Olahraga membantu meningkatkan sensitivitas insulin, yang berarti tubuh dapat menggunakan gula darah lebih efisien.
Aktivitas fisik seperti berjalan, bersepeda, atau berenang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Cobalah untuk berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari atau sesuai anjuran dokter.
9. Hindari stres
Stres dapat mempengaruhi kadar gula darah karena hormon stres seperti kortisol dapat meningkatkan gula darah.
Praktikkan teknik manajemen stres seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam untuk membantu mengurangi stres dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
10. Tidur yang cukup
Kurang tidur dapat mempengaruhi hormon yang mengatur gula darah, sehingga penting untuk mendapatkan tidur yang cukup setiap malam.
Usahakan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam dan buat rutinitas tidur yang teratur untuk membantu tubuh mengatur kadar gula darah dengan lebih baik.
Menjaga kadar gula darah tetap stabil setelah makan memerlukan perhatian pada jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi, serta kebiasaan sehari-hari lainnya.
Dengan memilih karbohidrat kompleks, mengonsumsi serat dan protein yang cukup, membatasi gula tambahan, dan berolahraga secara teratur, Anda dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Selain itu, perhatikan pola makan dan gaya hidup sehat lainnya untuk mendukung kesehatan gula darah jangka panjang. (*)
Baca Juga: 8 Cara Membuat Kadar Gula Darah Normal, Sederhana Tapi Sering Terlupakan