6. Mendukung kesehatan tulang
Selain vitamin D dan fosfor, belut juga mengandung kalsium, yang semuanya sangat penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
Mengonsumsi belut dapat membantu anak-anak membangun dan mempertahankan tulang yang kuat, mencegah masalah kesehatan tulang di masa depan.
7. Meningkatkan kesehatan jantung
Asam lemak omega-3 yang terdapat dalam belut tidak hanya baik untuk otak tetapi juga untuk kesehatan jantung.
Omega-3 dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), serta mengurangi risiko penyakit jantung di kemudian hari.
Tips menyajikan belut untuk anak
Agar anak-anak mau mengonsumsi belut, Anda bisa mencoba beberapa cara penyajian berikut:
- Goreng renyah: Potong belut menjadi bagian kecil, balur dengan tepung, dan goreng hingga renyah. Sajikan dengan saus favorit anak.
- Sup belut: Masak belut dalam kaldu yang lezat bersama sayuran, seperti wortel dan kentang, untuk membuat sup yang bergizi.
- Belut panggang: Panggang belut dengan bumbu rempah untuk menambah rasa. Sajikan dengan nasi dan sayuran.
Belut adalah sumber nutrisi yang kaya dan dapat memberikan banyak manfaat kesehatan untuk anak-anak.
Dengan kandungan protein tinggi, omega-3, vitamin, dan mineral penting, belut dapat mendukung pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan keseluruhan anak.
Memasukkan belut ke dalam diet anak secara teratur dapat membantu memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang mereka butuhkan untuk tumbuh sehat dan kuat. (*)
Baca Juga: Daftar Makanan Gizi Lengkap Keluarga Sehat agar Anak Tidak Mudah Sakit