GridHEALTH.id – Asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.
Ketika kambuh, asam urat dapat mengkristal dan menumpuk di persendian, yang menyebabkan nyeri dan peradangan.
Meskipun asam urat tidak dapat disembuhkan sepenuhnya hanya dengan makanan, beberapa jenis makanan rupanya dapat membantu mengurangi gejalanya dan mencegah serangan asam urat.
Wah, apa saja makanan yang dimaksud? Berikut ini beberapa rekomendasinya.
Makanan yang bisa menyembuhkan asam urat
Berikut adalah beberapa makanan yang dikenal dapat membantu mengelola dan meredakan asam urat.
1. Ceri
Ceri, terutama ceri asam, dikenal memiliki sifat antiinflamasi yang kuat dan dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Ceri mengandung anthocyanin, senyawa yang dapat mengurangi peradangan dan rasa sakit yang disebabkan oleh asam urat.
Mengonsumsi ceri segar atau jus ceri secara rutin dapat membantu mencegah serangan asam urat.
2. Apel
Apel mengandung asam malat, yang diyakini dapat membantu menetralkan asam urat dalam tubuh.
Selain itu, apel kaya akan serat yang dapat membantu pencernaan dan mengurangi kadar asam urat.
Mengonsumsi apel secara teratur dapat menjadi bagian dari diet yang sehat untuk penderita asam urat.
Baca Juga: Jangan Asal Minum Agar Tak Kambuh, Ini Dia 7 Jenis Kopi yang Aman untuk Penderita Asam Urat
3. Jahe
Jahe dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu mengurangi nyeri serta peradangan yang disebabkan oleh asam urat.
Jahe dapat dikonsumsi dalam bentuk teh, ditambahkan ke dalam masakan, atau dikonsumsi sebagai suplemen.
Mengonsumsi jahe secara rutin dapat membantu meredakan gejala asam urat.
4. Seledri
Seledri adalah sayuran yang kaya akan antioksidan dan dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Seledri juga dikenal memiliki efek diuretik alami yang dapat membantu tubuh mengeluarkan asam urat melalui urin.
Mengonsumsi jus seledri atau menambahkan seledri ke dalam salad adalah cara yang baik untuk membantu mengelola asam urat.
5. Pisang
Pisang adalah buah yang kaya akan kalium dan vitamin C, yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Kalium membantu dalam ekskresi asam urat melalui urin, sementara vitamin C dapat mengurangi peradangan.
Mengonsumsi pisang setiap hari dapat membantu menjaga kadar asam urat tetap terkendali.
6. Bayam
Meskipun beberapa sumber mengatakan bahwa sayuran berdaun hijau seperti bayam mengandung purin, yang dapat meningkatkan asam urat, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi bayam dalam jumlah sedang tidak menyebabkan peningkatan risiko asam urat.
Bayam juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang dapat membantu mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Baca Juga: 3 Jenis Susu yang Cocok untuk Penderita Asam Urat, Aman Diminum Sehari-hari
7. Ikan salmon
Salmon adalah sumber omega-3 yang sangat baik, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri yang berhubungan dengan asam urat.
Meskipun salmon mengandung purin, kandungan omega-3 yang tinggi membuatnya bermanfaat dalam mengelola gejala asam urat. Pastikan untuk mengonsumsi salmon dalam porsi yang wajar.
8. Kacang dan biji-bijian
Kacang dan biji-bijian, seperti almond, kenari, dan chia seed, adalah sumber lemak sehat, protein, dan serat yang baik.
Mereka juga rendah purin, menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita asam urat.
Mengonsumsi kacang dan biji-bijian secara teratur dapat membantu menjaga kadar asam urat dalam tubuh tetap stabil.
9. Yoghurt rendah lemak
Yoghurt rendah lemak adalah sumber kalsium dan probiotik yang baik. Studi menunjukkan bahwa produk susu rendah lemak dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.
Probiotik dalam yogurt juga dapat meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Meskipun tidak ada makanan yang dapat menyembuhkan asam urat secara langsung, beberapa makanan dapat membantu mengelola dan mengurangi gejalanya.
Mengonsumsi ceri, apel, jahe, seledri, pisang, bayam, salmon, kacang, biji-bijian, dan yoghurt rendah lemak dapat membantu menjaga kadar asam urat tetap terkendali.
Penting untuk selalu menjaga pola makan seimbang dan menghindari makanan yang tinggi purin untuk mencegah serangan asam urat yang berulang.
Jika Anda memiliki asam urat, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang tepat mengenai diet yang sesuai. (*)
Baca Juga: Tips Aman Makan Seafood untuk Penderita Asam Urat, Begini Cara Agar Kesehatan Tetap Terjaga