GridHEALTH.id – Penyakit mpox mulai muncul di Indonesia.
Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dari 7 Agustus 2022- 6 Agustus 2024 hingga Sabtu (17/8/2024), terdapat 88 kasus yang terkonfirmasi mpox di Indonesia.
Mengutip dari CNN Indonesia, Jakarta menjadi wilayah yang tertinggi penyebaran mpox dengan 59 kasus per Agustus 2024.
Selain itu, provinsi lain yang juga terdapat kasus mpox adalah Jawa Barat (13 kasus), Banten (9 kasus), serta Yogyakarta dan Jawa Timur yang masing-masing mencatat 3 kasus.
Penyakit mpox memang perlu menjadi perhatian.
Pasalnya, mpox bisa menyebar dari orang ke orang melalui kontak erat, seperti kontak tatap muka, kulit ke kulit, mulut ke mulut atau mulut ke kulit, termasuk kontak seksual.
Selain itu, masih banyak juga yang tidak mengetahui apa perbedaan mpox atau cacar monyet dengan cacar air.
Agar tidak tertular, yuk ketahui perbedaan di antara keduanya dengan benar.
Perbedaan gejala mpox dengan cacar air
Mpox dan cacar air adalah dua penyakit kulit yang sering disalahartikan satu sama lain karena keduanya memunculkan gejala berupa ruam dan lepuhan pada kulit.
Namun, kedua penyakit ini disebabkan oleh virus yang berbeda dan memiliki gejala yang khas.
Memahami perbedaan gejala antara mpox dan cacar air sangat penting untuk diagnosis dan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Apakah Penyakit Mpox Bisa Disembuhkan? Ini Penjelasan Kemenkes