3. Minuman berkafein
Kopi dan teh, terutama yang diminum saat perut kosong, dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Kafein juga dapat melemahkan katup esofagus bawah, yang berfungsi mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Cobalah mengganti kopi dengan air hangat atau teh herbal yang lebih ramah untuk lambung.
4. Makanan pedas
Sarapan dengan makanan pedas, seperti nasi uduk dengan sambal atau mie goreng pedas, dapat mengiritasi lapisan lambung dan memicu naiknya asam lambung.
Makanan ini sebaiknya dihindari, terutama bagi yang memiliki riwayat maag atau GERD.
5. Minuman bersoda
Minuman bersoda tidak hanya tinggi gula tetapi juga mengandung gas yang dapat meningkatkan tekanan di perut.
Kondisi ini dapat memicu refluks asam lambung, terutama jika diminum saat pagi hari. Pilih air putih hangat untuk sarapan agar tubuh terhidrasi tanpa risiko asam lambung.
Rekomendasi menu sarapan yang aman
Untuk menghindari asam lambung, pilih menu sarapan yang ringan, mudah dicerna, dan rendah asam.
Contohnya adalah oatmeal dengan potongan pisang, roti gandum dengan selai kacang tanpa gula, atau bubur ayam tanpa sambal.
Dengan memilih menu sarapan yang tepat, Anda dapat mencegah naiknya asam lambung dan menjaga kesehatan pencernaan sepanjang hari.
Hindari makanan pemicu dan mulailah hari dengan pilihan yang lebih sehat. (*)
Baca Juga: 6 Ciri-ciri Asam Lambung Sembuh Total, Tidak Lagi Ada Perih di Dada