Perlu dipahami, ada beberapa jenis komposisi yang terkandung di dalam sebutir permen.
Sukrosa dan glukosa
Komponen utama permen adalah gula yang dalam bahasa ilmiahnya disebut sukrosa.
Sebagian besar permen rasanya manis lantaran mengandung sukrosa atau gula pasir. Itulah mengapa permen juga disebut gula-gula.
Baca Juga : Cukupi Kebutuhan Air dengan Cukup Minum, Inilah Waktu-waktu yang Urgent Bagi Anak Untuk Minum
Sementara glukosa umumnya juga terkandung di dalam permen untuk memperbaiki tekstur permen agar terasa lembut saat dinikmati.
Sakarin atau siklamat
Sakarin atau siklamat merupakan gula buatan yang menghasilkan rasa manis yang amat sangat.
Gula buatan ini biasanya menimbulkan rasa pahit/getir di lidah penikmatnya.
Namun saat ini gula buatan tersebut sudah jarang digunakan lagi.
Asam malat atau asam sitrat
Asam organik yang ditambahkan pada permen hingga memberi rasa asam atau segar seperti jeruk, stroberi atau rasa buah lainnya.
Ketika makan permen seolah-olah kita mengonsumsi buah-buah tersebut.
Baca Juga : Skip-Care: Tren Kecantikan ala Korea Terbaru yang Mudah Diikuti
Zat pewarna
Sebagai pemikat bentuk dan warna, permen juga ditambahkan zat pewarna.
Misalnya, warna merah menggunakan erythrosin atau karmin, sedangkan warna kuning tartazin.
Source | : | Forbes,Foxnews |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar