Memang, efek samping mungkin ada seperti mual, lidah terasa pahit, tinja lebih cair, dan lainnya.
Tetapi, Muljono menerangkan, hal ini hanya sementara yang akan hilang setelah pengobatan dihentikan.
Baca Juga : Bayi Bisa Juga Terkena Penyakit Tuberculosis alias TBC atau TB
Sedangkan efek-efek yang lain, gangguan pada organ tubuh seperti ginjal, berdasarkan penelitian ternyata bayi lebih aman karena bayi memiliki sistem metabolisme tubuh yang jauh lebih baik dibandingkan orang dewasa.
Apa yang masuk ke dalam tubuhnya akan cepat dikeluarkan lagi dalam bentuk air seni atau tinja.
Jadi, tak perlu khawatir, ya, Bu-Pak. Apalagi, obat yang digunakan sudah disesuaikan dengan kondisi tubuh bayi.
Dokter akan melihat usia dan BB bayi untuk disesuaikan dengan dosis obat yang dibutuhkan.
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar