Hal ini diikuti dengan fakta, jumlah pasien penderita katarak sebesar 23% masih berusia 45 tahun, padahal umumnya katarak dialami seseorang sewaktu usianya diatas 50 tahun atau lebih.
Lebih lanjut, Tjahjono juga menjelaskan kondisi seseorang yang juga rentan mengalami katarak lebih cepat salah satunya orang yang mengenakan kacamata.
"Orang yang minus tinggi misal 7 keatas, itu ukuran bola matanya cenderung lebih lonjong.
Hal ini bisa mengganggu penyaringan darah memberi makan lensa, sejatinya katarak itu prosesnya berjalan lambat ini bisa berlangsung lebih cepat.", jelasnya lagi.
Kondisi tertentu seperti luka juga bisa membuat seseorang terkena katarak lebih cepat, termasuk olahraga!
"Trauma pada mata ya misalnya karena terpukul, atau terkena benda tajam itu juga mempercepat.
Lalu juga anak muda sekarang hobi olahraga badminton, kalau gak hati-hati mata bisa terkena kok nya. Pelan tapi pasti kemungkinannya besar mengalami katarak lebih cepat," pungkasnya.
Jadi mulai sekarang, jaga kesehatan mata dengan mengurangi menatap layar perangkat elektronik seert menjaga kesehatan mata saat olahraga agar tak memicu mata katarak.(*)
Artikel ini sudah pernah tayang di Nakita.id dengan judul Kebiasaan Ini Memicu Seseorang Terkena Katarak Lebih Cepat, Salah Satunya Olahraga!
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar