GridHEALTH.id - Beberapa kepercayaan sering menyangkut-pautkan sakit gigi saat hamil dengan kelahiran prematur.
Hal ini masih sering terjadi pada beberapa lapisan masyarakat tanah air, namun wanita memang rentan terserang sakit gigi saat hamil.
Baca Juga : Sakit Gigi Bungsu yang Baru Tumbuh? Tenang, Atasi Dengan 5 Cara Ini
Para peneliti dari satu studi yang mempublikasikan hasil mereka dalam The Journal of American Dental Association menemukan bahwa wanita hamil dengan penyakit gusi kronis 4-7 kali mungkin untuk melahirkan prematur (sebelum minggu kehamilan 37) dan berat bayi lahir rendah (BBLR).
Mengutip dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), gingivitis atau sakit gigi menjadi salah satu penyakit yang umum menyerang ibu hamil.
Biasanya kondisi ini menyerang di trimester awal kehamilan yaitu pada bulan kedua dan memuncak sekitar bulan ke delapan.
Dilansir dari laman Better Health, faktor penyebab sakit gigi saat hamil adalah:
Baca Juga : Maya Septha Melahirkan Anak Ketiga Melalui Persalinan Sesar Lagi
Masalah gusi
Adanya perubahan hormon saat hamil dapat membuat ibu hamil rentan terkena masalah gusi, seperti:
- Gingivitis (radang gusi) kemungkinan terjadi selama trimester kedua dengan gejalanya meliputi pembengkakan gusi dan pendarahan, terutama saat menyikat gigi dan saat flossing (menyikat gigi dengan benang) di antara gigi.
- Penyakit periodontal pada kehamilan dapat memperburuk infeksi gusi kronis yang disebabkan oleh gingivitis yang tidak diobati dan dapat menyebabkan kehilangan gigi.
- Pembesaran gusi yang terkadang membuat gusi mudah berdarah.
Baca Juga : Benarkah Tanda Hamil Muda Selalu Diawali dengan Sakit Meriang?
Jika sering sakit gigi saat hamil, langkah yang perlu dilakukan adalah periksa ke dokter gigi tentang masalah gusi, gunakan sikat gigi yang lebih lembut dan gosok gigi secara teratur, dan gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk membantu memperkuat gigi dari kerusakan.
Muntah
Ibu hamil sering kali merasakan mual hingga akhirnya muntah atau lebih dikenal dengan morning sickness.
Hal ini juga dapat menyebabkan kerusakan karena makanan dan minuman yang dimuntahkan sudah bercampur dengan asam yang berada di lambung sehingga dapat merusak email gigi dan meningkatkan risiko pembusukan gigi.
Baca Juga : Akibat Gigi Copot Mantan Istri Bradley Cooper Baru Sadar Idap Penyakit Autoimun Selama 25 Tahun
Jika ibu hamil sering merasakan morning sickness harap untuk menyikat gigi setelah muntah dan berkumur dengan air.
Setidaknya ibu hamil menyikat gigi satu jam setelah muntah agar tidak merasa semakin mual.
Makanan manis dan asam
Banyak ibu hamil yang merasakan 'ngidam' dengan berbagai macam makanan seperti mangga muda yang rasanya asam hingga makanan manis.
Tapi tahukah ternyata makanan tersebut malah dapat memicu sakit gigi saat hamil, lo.
Baca Juga : Resmi Menikah dengan Reino Barack, Syahrini Perlu Persiapkan Ini Jika Hamil di Usia Lebih dari 35 Tahun
Keinginan rutin untuk makanan ringan asam dan manis dapat meningkatkan risiko kerusakan gigi.
Cobalah untuk terkadang memilih opsi yang lebih sehat seperti buah segar lainnya yang sudah matang.
Jangan lupa untuk menggosok gigi setelah makan.
Selain menggosok gigi secara teratur, ibu hamil juga dapat berkumur menggunakan garam dapur untuk mengurangi sakit gigi saat hamil.
Campurkan 1/2 sendok teh garam dapur lalu campurkan dengan air hangat segelas, kemudian gunakan untuk berkumur. (*)
Source | : | ncbi,Betterhealth,PDGI |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar