Selain itu, orang yang mengembangkan tumor otak ada kemungkinan cenderung mengingat hanya menggunakan ponsel di satu sisi kepala saja di mana tumor berkembang.
Padahal belum tentu mereka lebih sering menggunakan ponsel di sisi kepala itu saja.
2. Laporan yang tidak akurat
Orang atau objek penelitian mungkin tidak ingat berapa banyak mereka menggunakan ponsel dalam periode waktu tertentu.
Baca Juga : Cara Mudah Hilangkan Tahi Lalat Tanpa Operasi dengan Rempah-rempah dan Buah-buahan
3. Morbiditas dan mortalitas
Di antara peserta studi yang menderita kanker otak glioma sangat sulit dipelajari, terlebih dengan tingkat kematian tinggi dan kelangsungan hidup pasien yang pendek.
Sedangkan penelitian ini membutuhkan waktu bertahun-tahun.
Di sisi lain, pasien yang selamat dari perawatan awal sering mengalami gangguan yang dapat memengaruhi jawaban mereka terhadap pertanyaan yang diajukan peneliti.
Selain itu, untuk pasien yang telah meninggal, saudara terdekat tidak tahu dengan dengan pola penggunaan ponsel pasien dan mungkin tidak secara akurat menggambarkan pola penggunaan pasien kepada peneliti.
4. Partisipasi bias
Partisipan yang sudah terkena kanker otak lebih banyak daripada yang partisipan yang sehat.
5. Perubahan teknologi dan metode penggunaan
Source | : | Mayo Clinic,nakita.id,cancer.gov |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar