Hasil penelitian dari University of California San Diego, School of Medicine, California, menunjukkan bahwa kedelai yang dapat diolah menjadi susu ini dapat membantu kesehatan otak dan saraf.
Pengonsumsian susu soya atau kedelai ini dapat meningkatkan kemampuan berpikir dan daya ingat anak, serta mencegah pikun pada orang dewasa.
Baca Juga : Asri Welas Mengaku Masih Kekurangan Air Ketuban Walau Sudah Makan Banyak, Apa Dampaknya pada Janin?
Banyaknya manfaat kesehatan dari susu soya ini juga membantu perkembangan dan pertumbuhan Miskha, anak Natasha Rizky.
"Sampai sekarang di usia Miskha yang menginjak 3 tahun, dia masih minum susu soya," tuturnya.
Natasha Rizky pun memberikan saran kepada para ibu yang mengetahyui bahwa anaknya laergi susu sapi untuk memberikan susu soya atau susu kedelai tersebut.
Baca Juga : Tips Kamar Tidak Pengap dan Gerah Walau Tanpa AC, Ramah Lingkungan
"Pokoknya bagi ibu yang anaknya alergi susu sapi, jangan panik dulu. Kita harus lakukan gerakan 3K, yaitu kenali gejala alergi dan mengonsultasikan ke dokter, dan mengendalikan alerginya dengan memberi susu pengganti susu sapi yaitu bisa dengan susu soya atau yang mengandung asam amino tinggi," pungkasnya.(*)
Source | : | ncbi,Nhs.uk |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar